Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Minta 14 Ruas Tol Trans Sumatra Beroperasi 2024

Jokowi memerintahkan Hutama Karya mengoperasikan 14 ruas tol yang termasuk dalam tahap I pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra.
Foto udara jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar yang merupakan bagian dari Trans Sumatra, di Lampung. Ruas tol ini kini menjadi nadi ekonomi penting yang menghubungkan Sumatra dan pulau Jawa./Bisnis - Abdullah Azzam
Foto udara jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar yang merupakan bagian dari Trans Sumatra, di Lampung. Ruas tol ini kini menjadi nadi ekonomi penting yang menghubungkan Sumatra dan pulau Jawa./Bisnis - Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan PT Hutama Karya (Persero) untuk mengoperasikan 14 ruas jalan tol yang termasuk dalam tahap I pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra selambat-lambatnya pada 2024.

Hal tersebut tertuang dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 131 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 100 Tahun 2014 Tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatra. Dalam rangka mempercepat pembangunan jalan tol di Sumatra, maka dilakukan pengusahaan 14 ruas jalan tol kepada Hutama Karya.

Pengusahaan 14 ruas jalan tol Trans Sumatra sebagaimana dimaksud pada ayat (l), dilaksanakan melalui penugasan oleh Pemerintah kepada Hutama Karya.

Pengusahaan 14 ruas jalan tol dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan meliputi pengusahaan ruas Jalan Tol Tahap I, pengusahaan ruas Jalan Tol Tahap II, pengusahaan ruas Jalan To1 Tahap III dan pengusahaan ruas Jalan Tol Tahap IV.

"Pengoperasian ruas Jalan Tol Tahap I dan sebagian Tahap II sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 dan ayat 2 huruf a dilaksanakan paling lambat akhir 2024," sebut aturan tersebut, dikutip Minggu (22/1/2023).

Dalam hal pengoperasian ruas Jalan Tol Tahap I dan sebagian Tahap II tidak dilaksanakan sesuai dengan ketentuan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan tindakan penyelesaian berdasarkan hasil evaluasi dan pertimbangan Menteri Keuangan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional dan Menteri Badan Usaha Milik Negara.

Penugasan kepada Hutama Karya untuk melakukan pengusahaan ruas jalan tol Tahap I meliputi kegiatan pendanaan, perencanaan teknis, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian dan pemeliharaan.

Dalam rangka percepatan pembangunan ruas Jalan Tol Tahap II pendanaan dapat bersumber dari kreditor swasta asing atau pinjaman dalam negeri sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Berikut ini tahap pembangunan Jalan Tol Trans Sumatara:

1. Tahap I

a. ruas Jalan To1 Medan - Binjai
b. ruas Jalan Tol Palembang - Simpang Indralaya
c. ruas Jalan Tol Pekanbaru - Dumai
d. ruas Jalan To1 Bakauheni - Terbanggi Besar
e. ruas Jalan Tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang
f. ruas Jalan Tol Pematang Panggang - Kayu Agung
g. ruas Jalan Tol Kisaran - Indrapura
h. Jalan Tol Kuala Tanjung - Indrapura - Tebing Tinggi - Pematang Siantar (bagian dari ruas Jalan Tol Kuala Tanjung - Indrapura -Tebing Tinggi - Parapat)
i. Jalan Tol Binjai - Pangkalan Brandan (bagian dari ruas Jalan Tol Binjai - Langsa)
j. ruas Jalan Tol Sigli - Banda Aceh
k. Jalan Tol Simpang Indralaya - Prabumulih (bagian dari ruas Jalan Tol Simpang Indralaya- Muara Enim)
l. Jalan Tol Taba Penanjung - Bengkulu (bagian dari ruas Jalan Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu)
m. Jalan Tol Sicincin - Padang (bagran dari ruas Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang - Payakumbuh - Bukit Tinggr - Padang Panjang - Lubuk Alung - Padang) 
n. Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang - Koto Kampar (bagian dari ruas Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang - Payakumbuh - Bukit Tinggi - Padang Panjang - Lubuk Alung - Padang).

2. Tahap II

a. ruas Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu) - Tempino - Jambi
b. ruas Jalan Tol Jambi - Rengat
c. ruas Jalan Tol Rengat - Pekanbaru 
d. ruas Jalan Tol Pelabuhan Panjang - Lematang.

3. Tahap III

a. ruas Jalan Tol Dumai - Sp. Sigambal - Rantau Prapat
b. ruas Jalan Tol Rantau Prapat - Kisaran
c. Jalan Tol Pangkalan Brandan - Langsa (bagian dari ruas Jalan Tol Binjai - Langsa)
d. ruas Jalan Tol Langsa - Lhokseumawe 
e. ruas Jalan Tol Lhokseumawe - Sigli.

4. Tahap IV

a. Jalan Tol Prabumulih - Muara Enim (bagian dari ruas Jalan Tol Simpang Indralaya - Muara Enim)
b. ruas Jalan Tol Muara Enim - Lahat - Lubuk Linggau
c. Jalan Tol Lubuk Linggau - Taba Penanjung (bagian dari ruas Jalan Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu)
d. Jalan Tol Payakumbuh - Sicincin (bagian dari ruas Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang - Payakumbuh - Bukit Tinggi - Padang Panjang - Lubuk Alung - Padang)
e. Jalan Tol Pangkalan - Payakumbuh (bagian dari ruas Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang - Payakumbuh - Bukit Tinggr - Padang Panjang - Lubuk Alung - Padang)
f. Jalan Tol Koto Kampar - Pangkalan (bagian dari ruas Jalan Tol Pekanbaru - Bangkinang - Payakumbuh - Bukit Tinggi - Padang Panjang - Lubuk Alung - Padang)
g. Jalan Tol Pematang Siantar - Parapat (bagian dari ruas Jalan Tol Kuala Tanjung - Indrapura- Tebing Tinggr - Parapat)
h. ruas Jalan Tol Parapat - Tarutung - Sibolga 
i. ruas Jalan Tol Batu Ampar - Muka Kuning - Bandara Hang Nadim.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper