Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Apa itu Cadangan Devisa? Ini Manfaat, Jenis, Beserta Contohnya 

Cadangan devisa adalah seluruh aset luar negeri yang dikuasai oleh otoritas moneter dan bisa digunakan setiap waktu. 
Cadangan devisa/Bisnis Eusebio Chrysnamurti
Cadangan devisa/Bisnis Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Menurut Otoritas Jasa Keuangan atau OJK, cadangan devisa adalah aset yang dimiliki oleh bank sentral dan otoritas moneter, biasanya dalam mata uang cadangan yang berbeda. Mata uang yang digunakan dalam cadangan devisa biasanya adalah mata uang yang berlaku secara internasional atau diakui di banyak negara seperti dollar AS, euro, yen, dan pound sterling. 

Sederhananya lagi, cadangan devisa adalah aset yang disimpan pada cadangan oleh bank sentral dalam mata uang asing, yang di Indonesia dalam hal ini disimpan oleh Bank Indonesia. Bentuk lain dari cadangan devisa yaitu surat berharga dalam pembayaran internasional ataupun tagihan pembayaran yang bersifat likuid atau mudah dicairkan. 

Berikut ini adalah beberapa hal tentang cadangan devisa yang sudah dilansir dari berbagai sumber:

1. Jenis-jenis cadangan devisa

  • Valuta asing 
    Valuta asing merupakan mata uang yang mudah digunakan dan diterima dalam dunia perdagangan internasional. Mata uang asing ini tidak berlaku sebagai alat pembayaran yang sah untuk transaksi dalam negeri, tetapi banyak digunakan dalam transaksi keuangan internasional. 
  • Special Drawing Rights (SDR)
    SDR sebagai bentuk alokasi dana merupakan suatu fasilitas yang diberikan International Monetary Fund (IMF) kepada anggotanya. Fasilitas ini memungkinkan bertambah atau berkurangnya cadangan devisa negara-negara anggota. Tujuannya untuk menambah likuiditas internasional. 
  • Emas moneter
    Emas moneter merupakan persediaan emas yang dimiliki oleh Bank Indonesia yang berupa emas batangan dengan persyaratan internasional tertentu. Selain emas batangan, bisa juga berbentuk emas murni dan mata uang emas yang berada di dalam ataupun di luar negeri.
  • Reserve Position in the Fund (RPF)
    RPF adalah cadangan devisa dari suatu negara di rekening IMF. Nilainya akan menunjukkan posisi kekayaan dan tagihan negara tersebut kepada IMF sebagai hasil transaksi negara tersebut dengan IMF. 
  • Tagihan lainnya 
    Tagihan yang tidak termasuk dalam kategori sebelumnya. Harga pasar untuk tagihan seperti penyertaan dan kurs SDR ditentukan oleh IMF. Transaksi emas moneter dinilai berdasarkan harga pasar transaksi yang mendasarinya, sedangkan untuk penilaian posisi cadangan devisa dipergunakan harga pasar yang berpengaruh pada akhir periode. 

2. Manfaat cadangan devisa

  • Membantu membayar utang luar negeri.
  • Membiayai berbagai kegiatan termasuk perdagangan yang ada di luar negeri.
  • Mengakomodasi atlet yang akan bertanding di luar negeri.
  • Membantu proses pengadaan barang dari dan ke luar negeri.
  • Membayar biaya dinas pejabat ke luar negeri.

3. Fungsi cadangan devisa

  • Sumber pendapatan negara.
  • Alat pembiayaan hubungan internasional.
  • Alat pembayaran utang luar negeri.
  • Alat pembayaran dalam perdagangan internasional.

3. Contoh devisa

  • Sejumlah emas
    Selain valuta asing, emas juga bisa digunakan sebagai alat pembayaran dalam proses transaksi pembayaran internasional. Tetapi, tidak semua emas bisa digunakan. Hanya yang berbentuk batangan saja yang dianggap sah sebagai devisa. 

Pembayaran emas yang menggunakan emas batangan, nilainya harus sebanding dengan nilai barang yang akan dibeli. Selain itu, pembayaran devisa yang menggunakan emas juga harus mendapatkan izin dari pemerintah terlebih dahulu. 

  • Mata uang asing
    Mata uang asing menjadi contoh devisa yang paling sering digunakan dalam proses transaksi pembayaran di dunia internasional. Meskipun demikian, tidak semua mata uang asing bisa dijadikan nilai devisa negara. 

Di negara Indonesia, mata uang asing yang bisa dijadikan sebagai nilai devisa seperti mata uang dollar (Amerika), yuan (Tiongkok), euro (negara Eropa), yen (Jepang), dan poundsterling (Inggris). 

  • Surat berharga 
    Surat berharga yang dimaksud adalah surat yang memiliki nilai berharga dan diterbitkan oleh pemerintah. Bentuk dari surat-surat perintah ini bisa berupa SDR, Cable Order, TC hingga Wesel. 

4. Cara meningkatkan cadangan devisa negara

  • Memperbanyak investasi dari luar negeri.
  • Meningkatkan SDA dan SDM.
  • Menaikkan suku bunga.
  • Melakukan ekspor.
  • Meningkatkan kualitas barang ekspor.
  • Membangun tempat wisata. 

Itulah beberapa hal tentang cadangan devisa yang mungkin baru kamu ketahui. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hana Fathina
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper