Bisnis.com, JAKARTA - Anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero) yakni PT Hakaaston dipercaya untuk melakukan beberapa pemeliharaan pada ruas jalan tol Akses Tanjung Priok (ATP) dan Jakarta Outer Ring Road Seksi-S (JORR-S).
Pemeliharaan ini dimaksudkan untuk mengembalikan performa jalan tol menjadi maksimal kembali agar meningkatkan mutu pelayanan yang sesuai standar operasional.
Direktur Teknik dan Operasi HKA M. Alfin Zaini mengatakan bahwa proses pemeliharaan periodik dilakukan untuk memulihkan kekuatan struktur jalan tol yang meliputi scraping, filling, dan overlay (SFO). Pekerjaan SFO akan dilakukan HKA dalam beberapa bulan ke depan.
Dia mengatakan pihaknya menargetkan pengerjaan SFO di tol Akses Tanjung Priok rampung pada 17 Januari 2023 dan untuk ruas JORR-S pada 3 April 2023.
"Dari dimulainya pengerjaan pada 6 Oktober 2022 sampai hari ini, progres pengerjaan SFO di tol Akses Tanjung Priok sudah berjalan 23,4 persen, sedangkan per 14 November untuk di ruas JORR-S sudah berjalan 7,6 persn sejak dimulainya proyek pada 20 September 2022,” ujar Alfin dalam keterangan resminya, Jumat (18/11/2022).
Lebih lanjut Alfin menambahkan bahwa nilai kontrak untuk pengerjaan program SFO di Tol Akses Tanjung Priok adalah senilai Rp68,5 miliar dan untuk di Ruas Tol JORR-S adalah senilai Rp14,3 miliar.
Baca Juga
Untuk pengerjaan SFO di ruas ATP dan ruas JORR-S menggunakan material yang diproduksi di Unit Produksi Cileungsi dengan jumlah produksi rata-rata 60 - 175 ton per hari, sedangkan total material yang dibutuhkan dalam pengerjaan program SFO di Tol ATP adalah sejumlah 4.224,55 ton dan untuk di ruas JORR-S sejumlah 20.631,93 ton.
Untuk memastikan pemeliharaan rampung tepat waktu beberapa upaya percepatan dilakukan HKA seperti menambah armada mobilisasi material dan juga akan melakukan kerjasama dengan partner penyedia penambahan satu unit AMP (Ashpalt Mixing Plant) untuk menambah volume material yang digunakan.