Bisnis.com, JAKARTA- Sebagian harga komoditas pangan dalam sepekan terakhir yakni per 31 Oktober- 5 November mengalami kenaikan di antaranya yaitu minyak goreng kemasan sederhana, kedelai impor, daging ayam ras, dan bawang merah.
Berdasarkan Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, Minggu (6/11/2022) minyak goreng kemasan mengalami kenaikan sebesar 0,63 persen atau Rp100 dari semula Rp15.800 menjadi Rp15.900 per liter.
Semetara itu, harga kedelai impor naik 0,68 persen atau Rp100 dari Rp14.700 menjadi Rp14.800 per kg. Daging ayam ras juga menalami kenaikan sebesar 0,59 persen atau Rp200 perang dari Rp33.700 menjadi Rp33.900 per kg.
Kenaikan harga juga terjadi pada komoditas bawang merah sebesar 0,29 persen atau Rp100, yang semula Rp35.000 menjadi Rp35.100 per kg.
Di sisi lain, harga komoditas pangan mengalami penurunan seperti telur ayam ras, cabai merah besar, cabai merah keriting, cabai rawit merah, bawang putih, dan daging sapi.
Adapun, harga telur ayam ras turun sebesar Rp100 menjadi Rp28.500 per kg. Sebelumnya, telur ayam ras dibanderol harga Rp28.600 per kg.
Sebagian besar komoditas cabai mengalami penurunan, misalnya cabai merah besar yang turun Rp1.900 menjadi Rp35.600 per kg, sebelumnya komoditas ini dijual dengan harga Rp37.500 per kg.
Sementara itu, harga cabai merah keriting menurun sebanyak Rp2.300, dari semula Rp37.400 menjadi Rp35.100 per kg. Di sisi lain, cabai rawit merah menurun Rp1.300, dari semula Rp47.700 menjadi Rp46.400 per kg.
Penurunan juga terjadi pada bawang putih sebesar Rp100 menjadi Rp25.800 dari semula Rp25.900 per kg. Adapun beras, gula pasr, hingga tepung terigu tidak mengalami kenaikan maupun penurunan harga.