Bisnis.com, JAKARTA – Astra Tol Tangerang-Merak akan melakukan uji beban pada Jembatan Ciujung. Selama masa uji beban tersebut nantinya akan diterapkan rekayasa lalu lintas pada ruas tersebut.
Kepala Departemen Manajemen CSR dan Humas Astra Tol Tangerang-Merak Uswatun Hasanah menjelaskan sebelum jembatan beroperasi, perlu dilakukan pengujian berupa uji beban untuk memastikan Jembatan Laik Fungsi.
Uji beban meliputi uji dinamis dan uji statis yang akan melibatkan total 30 truk bermuatan 35 ton di atas Jembatan Ciujung. Uji beban akan dilakukan secara 2 tahap, yaitu untuk Jembatan Baja (Arah Jakarta) dan Jembatan Beton (Arah Merak).
“Uji beban tahap 1 akan dilakukan pada 19–20 Juli 2022 untuk Jembatan Arah Jakarta, dan uji beban tahap 2 pada 25–26 Juli 2022 untuk arah sebaliknya yaitu jembatan arah Merak,” ujarnya dalam keterangan resminya, Senin (17/7/2022).
Sementara itu, pada uji beban tahap 1, lalu lintas arah Jakarta akan dialihkan sementara (confraflow pada jembatan arah Merak) dengan menyediakan satu lajur.
Dengan demikian, sebaliknya uji beban tahap 2 arah Merak dengan metode yang sama dan penyesuaian contraflow pada jembatan arah Jakarta.
“Sebagai jalur alternatif, pengguna jalan tol Tangerang-Merak yang hendak pergi kearah Merak, dapat keluar melalui gerbang tol Cikande dan masuk kembali melalui gerbang tol Ciujung. Sebaliknya, untuk yang berpergian kearah Jakarta, dapat keluar melalui gerbang tol Ciujung dan masuk kembali melalui gerbang tol Cikande,” jelasnya.
