Bisnis.com, JAKARTA – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. atau WIKA bersiap untuk mengikuti sejumlah tender proyek pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) yang telah dimulai sejak bulan lalu.
Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Mahendra Vijaya pihaknya tengah mengincar proyek-proyek infrastruktur di IKN seperti pembangunan jalan dan jembatan, pelabuhan, gedung, dan proyek penunjang lain. Menurutnya, dengan kapasitas dan pengalaman perseroan dalam pembangunan di Indonesia, perseroan yakin akan bisa berkontribusi dalam pembangunan tersebut.
"WIKA memang tengah bersiap untuk mengikuti beberapa tender terkait pembangunan proyek-proyek IKN," ujarnya kepada Bisnis, Kamis (14/7/2022).
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan tender proyek untuk pembangunan IKN telah diikuti seluruh perusahaan konstruksi, termasuk juga diikuti oleh perusahaan konstruksi BUMN.
Kendati demikian, Basuki mengatakan seluruh proses tender akan berjalan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku tanpa memberikan keistimewaan kepada perusahaan pelat merah.
"Semua ada, BUMN ada, non-BUMN yang penting nasional sesuai aturan Perpres dan LKPP, harus ada kerja sama dengan lokal," ungkapnya.
Sejak Juni 2022, Kementerian PUPR telah memulai tender proyek pengerjaan infrastruktur di IKN seperti pembangunan dermaga, pembangunan jalan tol, pembangunan rumah tapak untuk menteri, serta pembangunan Istana Kepresidenan beserta perangkatnya.
