Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenko Perekonomian Klaim Investasi di KEK Meningkat Pasca UU Cipta Kerja

KEK Gresik yang menaungi smelter PT Freeport Indonesia, dan KEK Lido yang menaungi MNC land dimana satu project diharapkan dapat selesai pada September-Oktober.
MNC Lido City
MNC Lido City

Bisnis.com, JAKARTA -  Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum dan Ketahanan Ekonomi Kemenko Perekonomian Elen Setiadi mengklaim pasca Undang-undang Cipta Kerja, investasi di kawasan ekonomi khusus (KEK) hampir mencapai Rp60 triliun tahun lalu.

"Sejak pasca Undang-undang Cipta Kerja yang sebagian merubah Undang-undang KEK, kita sudah mencatatkan investasi mungkin hampir Rp60 triliun dari tahun lalu," kata Elen dalam Media Briefing di Kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (6/7/2022).

Dia menuturkan, pasca Undang-undang Cipta Kerja setidaknya ada 4 KEK baru. Pertama, KEK Gresik yang menaungi smelter PT Freeport Indonesia, dan KEK Lido yang menaungi MNC land dimana satu project diharapkan dapat selesai pada September-Oktober.

Kemudian KEK Nongsa yang menaungi groundbreaking untuk data center dari Hong Kong dengan nilai investasi sekitar Rp7 triliun dan juga Batam Aero Technic yang adalah MRO Lions Air Group.

Elen mengatakan, lahan KEK Nongsa nantinya akan ditambah sekitar 20 ha dan akan menjadi pusat reparasi MRO Lion di seluruh dunia.

KEK lainnya juga memiliki geliat yang baik pasca Undang-undang Cipta Kerja. Misalnya, kata Elen, Presiden Joko Widodo melepas ekspor alumina smelter PT Bintan Alumina Indonesia.

"Jadi ini luar biasa dan kami catat sudah hampir Rp60 triliun yang telah berkomitmen hingga 2022. Harapan kami adalah dari 4 ini saja bisa sampai Rp90 triliun sampai 2024," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper