Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Plastik Malaysia Ini Bangun Pabrik di KEK Batang, Investasi US$7 Juta

Thong Guan Industries Malaysia berinvestasi US$7 juta di KEK Batang, Jawa Tengah, dan akan membangun pabrik plastik seluas 5 hektar di kawasan industri itu.
penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI) antara Managing Director Thong Guan Industries, Dato’ Ang Poon Chuan dengan Direktur Utama KEK Industropolis Batang, Ngurah Wirawan, Jumat (25/7/2025). /Dok. KJRI Penang
penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI) antara Managing Director Thong Guan Industries, Dato’ Ang Poon Chuan dengan Direktur Utama KEK Industropolis Batang, Ngurah Wirawan, Jumat (25/7/2025). /Dok. KJRI Penang

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan kemasan plastik terbesar di Asia Pasifik asal Malaysia, Thong Guan Industries Bhd., resmi berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah. Total nilai investasi awal yang akan dikucurkan mencapai US$7 juta atau setara Rp115 miliar.

Thong Guan Industries menjadi investor pertama asal Malaysia yang berinvestasi di KEK Batang yang akan membangun pabrik di atas lahan seluas 5 hektar guna memproduksi berbagai produk plastik seperti wrapping (pembungkus) plastic, garbage (sampah) plastic, dan film plastic untuk tujuan pasar domestik dan global.

Peresmian investasi tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI) antara Managing Director Thong Guan Industries, Dato’ Ang Poon Chuan dengan Direktur Utama KEK Industropolis Batang, Ngurah Wirawan, serta disaksikan oleh Konsul Jenderal Republik Indonesia di Penang, Wanton Saragih dan Saribua Siahaan, Direktur di Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM RI, Jumat (25/7/2025).

Wanton Saragih menjelaskan bahwa terealisasinya investasi ini merupakan hasil dari upaya berkelanjutan KJRI Penang yang aktif mempromosikan berbagai peluang investasi Indonesia ke kalangan dunia usaha di Malaysia.

"Kami berharap investasi ini akan menciptakan domino effect berupa penyerapan tenaga kerja dan transformasi ekonomi nasional berbasis hilirisasi dan industrialisasi, sesuai arah kebijakan Bapak Presiden Prabowo Subianto," jelas Wanton.

Direktur Utama KEK Industropolis Batang, Ngurah Wirawan, mengungkapkan bahwa kehadiran Thong Guan Industries di kawasan ini akan semakin memperkuat daya tarik KEK Batang di mata investor global serta membuka lapangan kerja dan transfer teknologi.

"Thong Guan bukan perusahaan biasa. Ini raksasa industri yang mempercayakan masa depannya pada Batang. Ini validasi global terhadap positioning KEK Industropolis Batang sebagai kawasan industri paling menjanjikan di Asia Tenggara. Mereka telah memilih tempat yang tepat untuk berinvestasi,” tutup Ngurah.

Sementara itu Managing Director Thong Guan Industries, Dato’ Ang Poon menyatakan investasi Thong Guan di KEK Batang dalam rangka memperluas jaringan produksinya di Asia Tenggara sekaligus memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam industri kemasan plastik global.

"KEK Batang menawarkan keunggulan kompetitif dalam infrastruktur, insentif investasi, dan kemudahan perizinan yang mendukung ekspansi industri berorientasi ekspor," ujarnya.

Thong Guan Industries sendiri merupakan salah satu perusahaan kemasan plastik terbesar di Asia Pasifik, yang juga telah mempunyai cabang di China. Perusahaan ini dikenal atas inovasinya dalam produksi stretch film, kantong plastik ramah lingkungan, dan berbagai solusi kemasan fleksibel untuk sektor industri dan konsumen.

Perusahaan ini dapat memproduksi hingga 150.000 ton per tahun dan memiliki omset sekitar Rp4,2 triliun per tahun.

Fasilitas manufaktur yang dibangun oleh Thong Guan Industries di KEK Batang akan mengadopsi teknologi ramah lingkungan, seperti penggunaan mesin hemat energi (energy-efficient), daur ulang limbah plastik, dan sistem manajemen lingkungan berstandar internasional, sebagai bagian dari komitmen Thong Guan terhadap praktik industri hijau (green industry).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Lestari
Editor : Reni Lestari
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro