Bisnis.com, JAKARTA - Aplikasi MyPertamina, milik PT Pertamina (Persero) mendapatkan berbagai ulasan negatif di Google Play Store menjelang pelaksanaan pendaftaraan pembeliaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar Subsidi menggunakan aplikasi tersebut.
Berdasarkan pantauan Bisnis, Aplikasi MyPertamina mendapatkan rating 1.8 dari 5. Aplikasi ini pun telah di unggah lebih dari 1 juta orang dan telah diulas oleh 121.330, di mana 99.000 meninggalkan bintang satu. Banyak juga pengguna yang mengeluhkan aplikasi tidak bisa dipakai ketika ingin mendaftar.
Salah satu pengguna Amar Chucky yang memberikan rating 1 pada aplikasi MyPertamina mengaku ketika mencoba melakukan pendaftaran, tidak bisa masuk ke aplikasi dan juga harus mengulang kembali melakukan pendaftaran dari awal
"Aplikasi tipu-tipu kali ya. Setelah diikuti kemauannya, tidak dipermudah tapi dipersulit. Payah," ujar Amar dikutip pada Kamis (30/6/2022)
Selain Amar, juga ada beberapa pengguna seperti Khairul Ahnar yang juga memberikan rating 1 mengatakan aplikasi MyPertamina dinilai terlalu memaksakan proyek berbasis aplikasi. Khairul menjelaskan sistem pembayaran di MyPertamina tidak fleksibel.
"Bukan mempermudah tetapi semakin mempersulit masyarakat," ujarnya
Baca Juga
Khairul juga mempertanyakan bagaimana nasib konsumen Pertamina yang membutuhkan BBM Solar atau Pertalite, tapi tidak memilik HP?
"Semoga bisa refleksi dan evalusi agar tidak terksesan maksa," tulis Khairul pada ulasan aplikasi tersebut.
Selain itu, Dewi Leila yang memberikan rating 1 juga mengatakan ketika ingin mendaftar di aplikasi MyPertamina, muncul keterangan di aplikasi yaitu terjadi kesalahan pada aplikasi. Ketika Dewi mengulang-ulang di jeda waktu tertentu tetap aplikasi tidak bisa dipakai.
"Sebelum putuskan tanggal efektif, beresin dulu kualitas aplikasinya," ujarnya.