Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Jumelai On Stream Resmi Beroperasi, Tambah Kapasitas Produksi Gas Nasional 45 Juta Standar Kaki Kubik Per Hari

Secara keseluruhan proyek itu dapat diselesaikan dalam waktu kurang lebih 24 bulan dengan nilai investasi mencapai US$65 juta atau sekitar Rp1,1 triliun.
Platform offshore migas. Istimewa/SKK Migas
Platform offshore migas. Istimewa/SKK Migas

Bisnis.com, JAKARTA — Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) meresmikan on stream proyek pengembangan Lapangan Jumelai yang menjadi bagian dari Proyek Jumelai, North Sisi, North Nubi (JSN) di Lapangan Senipah-Peciko-South Mahakam (SPS), Samboja, Kuta Kertanegara, Jumat (20/5/2022). 

SKK Migas menggandeng Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) selaku operator di Wilayah Kerja (WK) Mahakam, serta  PT Pertamina Hulu Energi (PHE) dan PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI). 2022).

Peresmian itu sekaligus menandakan dimulainya aliran gas dari anjungan JML1 di Lapangan South Mahakam ke Lapangan SPS. Proyek Jumelai merupakan proyek fasilitas produksi pertama dari PHM yang beroperasi di 2022.

“Estimasi produksi dari proyek ini adalah gas sebesar 45 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) dan kondensat 710 barel kondensat per hari (BCPD). Dengan produksi yang cukup besar, maka produksi dari Lapangan Jumelai menjadi salah satu penopang kebutuhan migas nasional sekaligus sebagai penggerak roda perekonomian bagi Indonesia, khususnya di Provinsi Kalimantan Timur,” kata Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno melalui siaran pers, Jumat (20/5/2022).

Secara keseluruhan proyek itu dapat diselesaikan dalam waktu kurang lebih 24 bulan dengan nilai investasi mencapai US$65 juta atau sekitar Rp1,1 triliun.

“Hal ini tentu saja merupakan capaian yang sangat baik mengingat pelaksanaan pekerjaan berada pada kondisi pandemi Covid-19. Perkenankan SKK Migas untuk memberikan apresiasi atas upaya keras dari semua pihak dalam upaya kita bersama untuk memenuhi amanah pemerintah di sektor migas,” kata Julius.

Di sisi lain, dia meminta, PHM dapat memenuhi target lifting gas sebesar 498 MMSCFD dan lifting minyak 26.000 barel minyak per hari (BOPD) pada tahun ini.

“Pemenuhan target tersebut akan didukung oleh proyek-proyek fasilitas produksi PHM lain yang akan on stream di 2022 yaitu Proyek North Sisi North Nubi di Agustus 2022 dan Proyek Bekapai 3 di November 2022. Oleh karena itu kami berharap PHM dapat memberikan segala upaya agar kedua proyek tersebut juga dapat on stream tepat waktu,” tuturnya.

Sementara General Manager PHM Raam Krisna mengatakan Proyek JSN menjadi bukti nyata komitmen PHM untuk terus berinovasi dan melakukan optimasi dalam memenuhi kebutuhan energi nasional. Krisna juga menyampaikan Proyek JSN telah mencatat sekitar 4,6 juta safe manhour tanpa ada kecelakaan kerja.

“Hal ini menjadi sangat penting karena keselamatan dalam bekerja adalah nilai utama yang dipegang oleh perusahaan khususnya oleh PHM,” ujarnya.

Saat ini anjungan JML1 memiliki desain kapasitas produksi hingga 45 MMSCFD. Dengan rencana beroperasinya 3 anjungan Proyek JSN, diharapkan akan mampu memproduksikan gas sebanyak 135 MMSCFD dan menopang produksi migas dari WK Mahakam sebesar 20 persen pada tahun 2024.

“Diperkirakan on stream pertama sumur JUM-102 di anjungan JML1 ini adalah sebesar 20 MMSCFD, akan terdapat 3 sumur yang nantinya dialirkan ke JML1. Dengan beroperasinya anjungan JML1, kami perkirakan produksi gas PHM akan dapat kembali mencapai produksi tertingginya di tahun 2022 yaitu sebesar 527 MMSCFD,” pungkas Krisna.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper