Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. sempat memberlakukan contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk mengurai kepadatan yang terjadi pada Minggu (15/5/2022).
Marketing and Communication Departemen Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Tody Satria menjelaskan kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek disebabkan adanya sejumlah gangguan kendaraan besar arah Cikampek dan Jakarta
Di samping itu, kepadatan disebabkan oleh peningkatan volume lalu lintas pada periode libur panjang.
Untuk mengurai kemacetan, Jasa Marga sempat memberlakukan rekayasa lalu lintas contra flow untuk mengurai kepadatan lalu lintas.
"Contraflow di Km 47 - 62 diberlakukan sejak pukul 11.00 WIB. Kemudian disesuaikan dari Km 53-62 sejak pukul 13.00 WIB. Contra flow ditutup sejak pukul 13.30 WIB," ujarnya kepada Bisnis, Minggu (15/5/2022).
Kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebelumnya juga terjadi pada Sabtu (14/5/2022). Jasa Marga juga menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan.
Kepolisian dan Jasa Marga memberlakukan contraflow pada Km 47+000 sampai dengan KM 65+000 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek untuk mengurai kemacetan arus balik mudik.
Adapun pemberlakukan Contraflow dimulai pada pukul 09.23 WIB. Contraflow dilakukan untuk mengurai kepadatan lalu lintas pada pertemuan off ramp Ruas Jalan Tol Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ).
Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting Km 48 arah Cikampek, atas diskresi Kepolisian dilakukan buka tutup lajur secara situasional.
Beberapa faktor terjadinya kepadatan lalu lintas antara lain akibat adanya gangguan yang dialami kendaraan besar dan tingginya volume lalu lintas pada libur akhir pekan (long weekend).
