Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Holding Pangan BUMN Guyur 300 Ton Minyak Goreng ke Indonesia Timur

Holding pangan BUMN mengirimkan pasokan 300 ton minyak goreng sebagai upaya menjaga ketersediaan pangan dan menekan biaya logistik.
Sejumlah warga antre untuk membeli minyak goreng kemasan saat operasi pasar minyak goreng murah di Halaman Kantor Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (11/1/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Sejumlah warga antre untuk membeli minyak goreng kemasan saat operasi pasar minyak goreng murah di Halaman Kantor Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (11/1/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) untuk pertama kalinya mengirim pasokan minyak goreng (300 ton) dan gula (800 ton) ke Kupang, NTT melalui fasilitas tol laut.

Harga bahan pokok di daerah Indonesia Timur selalu terkendala dengan ketersediaan akibat biaya logistik yang cukup tinggi. NFA bersama Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN melalui Holding Pangan ID FOOD dan PTPN Group mengirimkan pasokan tersebut sebagai upaya ketersediaan pangan dan menekan biaya logistik.

“Distribusi minyak goreng curah dan gula dengan optimalisasi fasilitas tol laut merupakan solusi untuk ketersediaan dan stabilisasi harga pangan khususnya di wilayah tertentu seperti Indonesia Timur,” jelas Arief dikutip dalam keterangan resmi ID Food, Jumat (29/4/2022).

Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)/Holding Pangan ID Food, Frans Marganda Tambunan mengatakan pengiriman perdana melalui akses tol laut ini ID Food kirim pasokan gula sebanyak 800 ton dan minyak goreng curah sebanyak 300 ton.

Frans menjelaskan pihaknya juga bekerja sama dengan distributor lokal dan pemerintah daerah Kupang untuk melakukan pendistribusian gula dan minyak goreng curah ke pedagang pasar.

“Sebagian pendistribusian gula dan minyak goreng curah lainnya ID Food Group juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat maupun asosiasi pedagang pasar lokal yang akan menjual langsung ke konsumen,” ujar Frans.

Frans melanjutkan, pendistribusian minyak goreng dan gula ke sejumlah wilayah di Kupang NTT ini juga turut berkolaborasi dengan BUMN sektor lainnya seperti PT Pos Indonesia untuk tracking pengiriman Container via Truk ke lokasi dispensing dan juga PT Pelindo sebagai operator Pelabuhan.

Tenaga Ahli Menteri Perhubungan, Andre Mulpyana mengatakan sarana tol laut ini sangat efektif untuk distribusi pangan ke seluruh wilayah Indonesia, melalui fasilitas transportasi tol laut ini Kementerian Perhubungan turut mendukung keterjangkauan pangan ke daerah tertinggal, terpencil, terluar dan perbatasan.

“Keberangkatan muatan minyak goreng dan gula dengan menggunakan kapal MV. Asia Pratama berangkat tanggal 28 April 2022 estimasi tiba di Kupang 10 Mei 2022,” ungkap Andre, pada saat kegiatan pelepasan keberangkatan kapal di Belawan, Kamis (28/4/2022). 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper