Bisnis.com, JAKARTA - Pusat Investasi Pemerintah (PIP) melakukan penandatanganan akad perjanjian pembiayaan dengan PT Bahana Artha Ventura (BAV) sebesar Rp100 miliar.
Penandatanganan akad perjanjian dihadiri oleh Direktur Utama PIP Ririn Kadariyah dan Direktur Utama BAV Agus Wicaksono di Jakarta Pusat, Kamis (28/4/2022).
Berdasarkan akad perjanjian, pembiayaan akan disalurkan melalui Lembaga Linkage Koperasi Mitra Dhuafa dengan jangka waktu 30 bulan.
“Pembiayaan ini akan mampu membiayai 74.135 nasabah pelaku usaha ultra mikro,” kata Ririn, Kamis (28/4/2022).
Ririn menyampaikan, PIP menargetkan penyediaan layanan pembiayaan kepada 2 juta pelaku usaha ultra mikro dan disalurkan melalui 50 lembaga keuangan bukan bank.
“Harapan kami akad yang ditandatangani hari ini bisa mendukung pencapaian target kita di 2022, dari target PIP sendiri adalah sebanyak 2 juta noa [number of account],” jelasnya.
Penyaluran pembiayaan untuk segmen usaha ultra mikro tersebut diharapkan dapat turut mendorong kembali aktivitas dan pemulihan ekonomi yang saat ini terus menunjukkan perbaikan.
“Awal tahun ini kami bekerja keras, baik memanfaatkan penyalur yang sudah ada, kita dorong untuk bisa melakukan akad maupun penyaluran, juga termasuk dengan penyalur-penyalur baru,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ririn mengatakan PIP ke depan akan menjalankan program pendampingan untuk segmen ultra mikro, yang selama ini pendampingan lebih banyak dilakukan oleh penyalur.
Hal ini dilakukan karena kebutuhan UMKM, kata dia, khususnya ultra mikro, sangat membutuhkan edukasi di berbagai aspek di samping kebutuhan modal. dengan demikian, pengembangan segmen ultra mikro dapat terus didorong dan kebutuhannya terpenuhi.