Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) melaporkan ekspektasi konsumen terhadap perkiraan kondisi ekonomi pada enam bulan ke depan masih terjaga pada level optimistis meski menurun dari level Februari 2022.
Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Kondisi Ekonomi (IEK) Maret 2022 yang tercatat sebesar 128,1 sedikit menurun dari 130,8 pada Februari 2022.
“Penurunan ini disebabkan oleh termoderasinya seluruh komponen indeks pembentuk IEK,” tulis BI dalam Laporan Survei Konsumen, Jumat (8/4/2022).
Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha dan Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja masing-masing tercatat sebesar 125,8 dan 126,4, menurun dari 127,4 dan 129,7.
Berdasarkan tingkat pendidikan, penurunan Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja terpantau pada hampir seluruh kategori pendidikan. Demikian juga berdasarkan usia, indeks mengalami penurunan pada mayoritas kelompok usia responden.
Sementara itu, penurunan Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha terjadi pada mayoritas kelompok pengeluaran responden, terutama pada responden dengan tingkat pengeluaran >Rp5 juta per bulan.
Baca Juga
Sejalan dengan hal itu, Indeks Ekspektasi Penghasilan pun tertahan pada level 132,0 pada Maret 2022. Indeks tersebut termoderasi pada beberapa kelompok responden, terutama responden dengan tingkat pengeluaran Rp2 juta dan Rp1 hingga Rp3 juta per bulan.