Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pagi Ibu-Ibu! Harga Bawang Merah dan Putih Kompak Naik

Berdasarkan pantauan Bisnis, bawang merah ukuran sedang naik 0,33 persen atau Rp100 menjadi Rp30.200 per kg pada Rabu (5/1/2022).
Pedagang menunjukan bawang putih di salah satu pasar di Jakarta, Selasa (3/3/2020). Bisnis/Abdurachman
Pedagang menunjukan bawang putih di salah satu pasar di Jakarta, Selasa (3/3/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) menampilkan data harga tiga komoditas, bawang merah, bawang putih dan minyak goreng, mengalami kenaikan per 5 Januari 2022.

Berdasarkan pantauan Bisnis, bawang merah ukuran sedang naik 0,33 persen atau Rp100 menjadi Rp30.200 per kg pada Rabu (5/1/2022).

Harga bawang merah tertinggi tercatat di Manokwari sebesar Rp50.000 per kg dan Ternate sebesar Rp48.750 per kg. Sementara itu, bawang putih ukuran sedang naik 0,17 persen atau Rp50 per kg menjadi Rp30.200 per kg.

Harga tertinggi tercatat di Papua Barat, yakni Sorong dan Manokwari sebesar Rp45.000 per kg, serta di Maluku Utara Rp42.500 per kg.

Selanjutnya, PIHPS menunjukkan harga minyak goreng mengalami kenaikan sebesar Rp50 atau 0,25 persen menjadi Rp20.250 per kg. Harga tertinggi terjadi di Gorontalo sebesar Rp28.000 per kg dan Maluku Utara Rp22.650 per kg.

Pada 5 Januari 2021, PIHPS juga mencatat harga pokok seperi cabai merah besar mengalami penurunan sebesar 2,13 persen atau Rp1.000 menjadi Rp46.050 per kg.

Selain itu, bahan pangan yang tercatat turun signifikan adalah cabai rawit merah. Cabai rawit merah turun 3,99 persen atau Rp3.400 menjadi Rp81.750 per kg.

Dari data BPS, cabai rawit, minyak goreng, dan telur ayam ras menjadi komoditas penyumbang inflasi Desember 2021 yang tembus 0,57 persen (month-to-month/mtm).

Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi untuk turun tangan agar harga bahan pangan pokok, terutama minyak goreng, bisa lebih terjangkau.

“Soal minyak goreng, karena harga CPO pasar ekspor tinggi, saya perintahkan Mendag untuk menjamin stabilitas harga minyak goreng di dalam negeri. Sekali lagi, prioritas utama Pemerintah adalah kebutuhan rakyat,” kata Presiden dalam konferensi pers secara virtual, Senin (3/1/2022).

Jokowi mengatakan minyak goreng harus tetap terjangkau bagi masyarakat. Dia meminta Kementerian Perdagangan menggelar operasi pasar untuk stabilisasi harga. “Jika perlu Menteri Perdagangan melakukan operasi pasar lagi agar harga tetap terkendali,” tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper