Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah meminta fasilitas toilet di seluruh stasiun pengisian bahan bakar minyak umum milik PT Pertamina (Persero) tidak menarik biaya kebersihan kepada pelanggan. Di sisi lain, operator swasta telah lebih dulu memberikan fasilitasnya secara gratis.
Operator stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) swasta yang ada di Indonesia, seperti Shell dan BP-AKR memberikan fasilitas tersebut secara gratis sebagai salah satu cara untuk memanjakan pelanggannya.
Corporate Communications Shell Indonesia Edit Wahyuningtyas menjelaskan, Shell memiliki SOP untuk seluruh kegiatan operasional dan pemeliharaan fasilitas yang ada di SPBU.
Untuk toilet, kata dia, pihaknya melakukan pengecekan kebersihan secara rutin untuk memberikan kenyamanan kepada pelanggan.
“Ketersediaan toilet yang bersih di SPBU Shell merupakan wujud dari layanan kami yang terintegrasi. Shell tidak mengenakan biaya untuk pelanggan yang menggunakan toilet di SPBU milik Shell,” katanya kepada Bisnis, Kamis (25/11/2021).
Di lain pihak, Syahran Wahab, Brand and Comms Manager PT Aneka Petroindo Raya (APR) menuturkan bahwa kenyamanan pelanggan merupakan prioritas.
Baca Juga
Untuk itu, fasilitas di setiap SPBU selalu terjaga sesuai dengan SOP yang berlaku, termasuk untuk toilet.
“Di seluruh SPBU BP, toilet adalah bagian dari fasilitas gratis yang dapat digunakan setiap pelanggan, dan kami selalu memastikan agar kebersihan toilet kami tetap terjaga untuk kenyamanan semua pelanggan,” ujar Syahran kepada Bisnis, Kamis (25/11/2021).
Selain toilet, lanjut Syahran, SPBU juga dilengkapi dengan fasilitas penunjang lainnya, seperti kedai kopi, restoran cepat saji, musala, dan minimarket.
Seluruh fasilitas itu menjadi bagian penting dari komitmen perusahaan untuk menjadikan SPBU-nya sebagai one stop shop bagi para konsumen.
“Maka dari itu, merupakan tanggung jawab kami untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan semua fasilitas yang ada di SPBU BP,” jelasnya.
