Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menunjuk kembali Jerome Powell sebagai Kepala Federal Reserve untuk masa jabatan kedua.
Biden mengatakan Jerome Powell adalah orang yang tepat untuk memimpin bank sentral karena ekonomi AS terus membaik dari kontraksi pandemi dan pemerintah tengah upaya menghambat inflasi.
"Ini menjadi pekerjaan The Fed untuk mengimbangi dua target kunci. Pertama untuk memaksimalkan ketenagakerjaan sehingga semakin banyak orang Amerika mendapat pekerjaan. Kedua untuk menjaga inflasi tetap rendah dan stabil," kata Biden seperti dikutip Bloomberg pada Selasa (23/11/2021).
Presiden Biden mengatakan memilih tidak akan mengganti Powell yang dipilih oleh Donald Trump. Hal ini diputuskan untuk mengedepankan stabilitas dan independensi di Federal Reserve.
"Jay [Powell] telah membuktikan independensi yang saya hargai. Dalam pemerintahan terakhir, dia menentang campur tangan politik yang belum pernah terjadi sebelumnya," lanjut Biden.
Presiden Biden mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi pasca-pandemi dan bertambahnya lapangan kerja memvalidasi pemilihan Powell untuk masa jabatan empat tahun kedua.
Baca Juga
Biden mengatakan Powell telah berkomitmen tidak hanya akan mengatasi inflasi, tetapi juga dampak perubahan iklim, yang menjadi prioritas partai kiri.
"Kami memahami banyak ketakutan dan ketidakpastian di negara. Kami tahu ini sulit bagi keluarga untuk bertahan dengan kenaikan harga bensin, makanan, rumah, dan barang esensial lainnya," tuturnya.
Alih-alih menggantikan Powell, Biden menominasikan Lael Brainard sebagai Wakil Kepala The Fed.
Menurutnya, kedua orang ini memiliki tujuan yang sama dengannya bahwa bank sentral harus berbuat lebih banyak untuk membantu meningkatkan kelas menengah dan menghadapi risiko ekonomi yang ditimbulkan oleh perubahan iklim.
“Dia memimpin upaya The Fed untuk memastikan sistem perbankan kita melayani semua orang di komunitas. Di mana pun Anda tinggal atau apapun latar belakang Anda, setiap orang Amerika dapat memiliki akses kredit yang mereka butuhkan," ungkapnya.