Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Andalkan Segmen Rumah Tapak, Triniti Land Terus Pacu Pendapatan

Segmen rumah tapak diprediksi merupakan salah satu bisnis yang akan bertahan hingga 10 tahun mendatang.
Ilustrasi pembangunan rumah tapak PT Perintis Triniti Properti Tbk./istimewa
Ilustrasi pembangunan rumah tapak PT Perintis Triniti Properti Tbk./istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT Perintis Triniti Properti Tbk. fokus merancang strategi untuk mendongkrak bisnisnya selama 5-10 tahun ke depan.

Presiden Direktur sekaligus CEO PT Perintis Triniti Properti Ishak Chandra membeberkan strategi ekspansi yang akan dilakukan adalah fokus ke sektor properti. Ia mengatakan rumah tapak merupakan salah satu bisnis yang akan bertahan hingga 10 tahun mendatang.

Tak hanya itu, pertumbuhan sektor properti juga akan didorong oleh adanya logistic park dan keberadaan pusat data di Indonesia.

"Strategi baru untuk masuk ke next level dan berkompetisi sebagai pengembang papan atas Indonesia lainnya dengan masuk ke sektor rumah tapak, logistic park dan juga data centre," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (1/11/2021).

Menurutnya, strategi ini bukanlah tanpa dasar. Berdasarkan data Rumah.com Indonesia Property Market Index (RIPMI) kuartal III/2021 menyebutkan rumah tapak merupakan segmen terbesar secara pasokan dan permintaan. Rumah tapak mencatat perkembangan yang semakin baik, yakni sebesar 2,36 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. 

"Rumah.com juga menyebut bahwa saat ini demand tak lagi dipengaruhi oleh lokasi, namun lebih kepada akses yang memadai untuk menuju pusat kota. Tak cuma itu, pemulihan di sektor rumah tapak ini terutama didorong oleh insentif Pemulihan Ekonomi Nasional [PEN]," katanya. 

Melihat tren kenaikan rumah tapak ini, emiten berkode TRIN berencana untuk memfokuskan diri membangun rumah tapak dimulai dengan pembangunan mix used dan rumah tapak Marc’s Boulevard di Batam. 

Proyek ini akan menyusul proyek rumah tapak lainnya yang akan dikerjakan oleh pengembang yang lebih dikenal dengan nama Triniti Land ini di Sentul dan Lampung.

Triniti Land juga akan mengembangkan logistic park dan pusat datayang memiliki peluang besar pada tahun mendatang. 

Sebagai informasi, Colliers menyebut bahwa saat ini data centre memiliki proporsi sebesar 22,13 persen dari seluruh transaksi yang terkait dengan kawasan industri selama tahun ini, hanya kalah dari sektor otomotif. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper