Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Utang Luar Negeri Pemerintah Agustus 2021 Capai Rp2.924 Triliun

Posisi utang tersebut tumbuh sebesar 3,7 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada Agustus 2021.
Ilustrasi/Bisnis-Saeno M Abdi
Ilustrasi/Bisnis-Saeno M Abdi

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mencatat utang luar negeri (ULN) pemerintah pada Agustus 2021 sebesar US$207,5 miliar, atau setara dengan Rp2.924,7 triliun (kurs Rp14.095 per dolar Amerika Serikat).

Posisi utang tersebut tumbuh sebesar 3,7 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada Agustus 2021, sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tumbuh 3,5 persen (yoy).

Kepala Grup Departemen Komunikasi BI Muhamad Nur menyebut perkembangan ULN itu disebabkan oleh masuknya arus modal investor asing di pasar Surat Berharga Negara (SBN).

"Perkembangan ULN tersebut disebabkan oleh masuknya arus modal investor asing di pasar SBN seiring berkembangnya sentimen positif kinerja pengelolaan SBN domestik," tambah Muhamad dalam siaran resmi, Jumat (15/10/2021).

Di sisi lain, posisi ULN pemerintah dalam bentuk pinjaman tercatat mengalami penurunan seiring pelunasan pinjaman yang jatuh tempo sebagai upaya untuk mengelola ULN.

Adapun ULN pemerintah pada Agustus 2021 secara rinci terdiri dari sektor administrasi pemerintah, pertahanan, dan jaminan sosial wajib (17,8 persen dari total utang); sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial (17,2 persen); sektor jasa pendidikan (16,4 persen); sektor konstruksi (15,4 persen); serta serta sektor jasa keuangan dan asuransi (12,5 persen).

BI mengeklaim posisi ULN pemerintah masih aman karena hampir seluruh utang memiliki tenor jangka panjang dengan pangsa mencapai 99,9 persen dari total ULN pemerintah.

"Pemerintah terus berkomitmen mengelola ULN pemerintah secara hati-hati, kredibel, dan akuntabel untuk mendukung belanja prioritas," kata Muhamad.

Adapun, posisi ULN Indonesia secara keseluruhan pada Agustus 2021 tercatat sebesar US$423,5 miliar, atau setara dengan Rp5.969,2 triliun (kurs Rp14.095 per dolar AS).

Untuk bank sentral, ULN mengalami peningkatan meski tidak menimbulkan tambahan beban bunga utang. Posisi ULN bank sentral pada Agustus 2021 mengalami peningkatan sebesar US$6,3 miliar, atau menjadi US$9,2 miliar.

Lalu, BI mencatat ULN swasta pada Agustus 2021 tercatat sebesar US$206,8 miliar, menurun dibandingkan dengan posisi bulan sebelumnya sebesar US$207,4 miliar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper