Bisnis.com, JAKARTA — Setiabudiland, pengembang properti berbasis di Sukabumi, Jawa Barat, tengah menggarap Goalpara Hills, Sukabumi senilai Rp100 miliar. Proyek hunian tapak tersebut berdiri di areal 7,5 hektare.
“Sebanyak 90% hunian Goalpara Hills diperuntukkan bagi rumah subsidi, sedangkan sisanya untuk perumahan komersial dan area komersial sebagai fasilitas penunjang bagi para penghuni,” papar Ryan Pratama, pendiri sekaligus Direktur Utama Setiabudiland, melalui siaran pers, Senin (11/10/2021).
Ryan menambahkan bahwa rumah subsidi tersebut diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan kredit pemilikan rumah (KPR) berskema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).
“Peluncuran produk rumah dengan pembiayaan FLPP merupakan komitmen kami bahwa yang dipasarkan bukan hanya segmen komersial, melainkan juga pemenuhan kebutuhan papan bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” katanya.
Hal itu, jelas dia, seiring dengan program pemerintah untuk memenuhi kebutuhaan rumah masyarakat serta mengurangi kesenjangan pasokan (backlog) di sektor perumahan. “Peluncuran produk baru yang menyasar segmen MBR ini juga merupakan kado ulang tahun ke-12 Setiabudiland.”
Ryan menjelaskan bahwa pada 25 September 2021, pihaknya melakukan pemilihan unit tahap pertama dan penandatanganan surat pesanan unit secara daring dan luring.
Dalam pemilihan unit secara daring, Setiabudiland memanfaatkan teknologi digital IG Live. Tujuan dilakukan pemilihan dan penandatanganan surat pesanan unit dilakukan secara daring agar konsumen dapat memilih unit sesuai keinginan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Untuk mekanisme secara luring, konsumen hadir secara langsung pada acara pemilihan dan penandatanganan surat pesanan yang diadakan di Marketing Gallery Setiabudi Estate yang berlokasi di Jl. Goalpara Km2 , Sukaraja, Sukabumi.
“Pemilihan unit yang dilakukan secara offline menerapkan protokol kesehatan dan seluruh panitia sudah mendapat vaksinasi Covid-19,” tutur Ryan.
Proyek yang berlokasi di Jl Goalpara KM 6, Limbangan, Sukaraja, Kabupaten Sukabumi itu memberi keringanan bagi calon konsumen. Uang muka Rp8 juta dan dapat diangsur tiga kali, sedangkan angsuran per bulan sekitar Rp900.000-an.
Ryan mengatakan bahwa luas lahan tahap pertama yang dipasarkan saat ini adalah 2,7 ha. “Kami bersyukur bahwa pemasaran unit tahap pertama terserap 100% pada saat acara 25 September 2021.”
Dia menambahkan bahwa seluruh pengembangan dan pemasaran Goalpara Hills selesai dalam 3 tahun ke depan. Untuk tahap pertama ditargetkan dapat diserahterimakan kepada konsumen paling lambat akhir triwulan I/2022.
“Sekalipun di tengah pandemi Covid-19, kami optimistis untuk tetap berkarya dan terus bertumbuh untuk dapat melewati badai pandemi yang sedang dihadapi bangsa ini,” kata Ryan.