Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Malaysia Kaji Buka Kembali Aktivitas Ekonomi Mulai Desember

Pemerintah Malaysia mulai melonggarkan restriksi secara bertahap setelah mempercepat vaksinasi.
Suasana sepi di Sungai Besi Expressway di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (1/6/2021)/Bloomberg-Samsul Said
Suasana sepi di Sungai Besi Expressway di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (1/6/2021)/Bloomberg-Samsul Said

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Malaysia tengah mewacanakan pembukaan kembali aktivitas ekonomi pada Desember 2021 setelah 90 persen populasi dewasa telah mendapat vaksin Covid-19 penuh.

"Ya, [pembukaan] pada Desember memungkinkan, [meski] masih terlalu dini untuk saat ini. Kami akan membuka perbatasan negara bagian terlebih dahulu sebelum membuka perjalanan internasional," kata Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob dalam wawancara dengan media lokal di Kuala Lumpur, seperti dilaporkan Bloomberg pada Minggu (3/10/2021).

Kendati mendapat kritikan dari masyarakat terkait dengan penangan pandeminya, pemerintah Malaysia mulai melonggarkan restriksi secara bertahap setelah mempercepat vaksinasi.

Per 2 Oktober, sebanyak 87,2 persen populasi dewasa telah divaksin secara penuh, berdasarkan Komite Khusus melalui Twitter pada Minggu. Sementara itu, sebanyak 94,3 persen populasi dewasa telah mendapatkan dosis pertama.

Parlemen Malaysia akan mempertimbangkan rancangan undang-undang terkait dengan menaikkan batas utang menjadi 65 persen dari PDB dari 60 persen saat ini, dan meningkatkan dana Covid-19 menjadi 110 miliar ringgit (US$26 miliar) dari saat ini 65 miliar ringgit (US$15,55 miliar).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nindya Aldila
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper