Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Evergrande Mulai Bayarkan Investor Pakai Diskon Properti

Perusahaan memberikan diskon besar-besaran pada aset propertinya guna menghindari pembayaran dalam bentuk tunai.
Kantor agen real estat terkemuka di China Evergrande/Bloomberg
Kantor agen real estat terkemuka di China Evergrande/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Konglomerasi properti China Evergrande yang kini tengah menghadapi krisis di ambang default mulai membayar kembali kewajiban yang telah jatuh tempo kepada investor dengan diskon properti.

Dilansir Bloomberg pada Sabtu (19/9/2021), guna menghindari pembayaran dalam bentuk tunai, perusahaan memberikan diskon besar-besaran pada aset propertinya.

Evergrande menawarkan investasi untuk unit rumah hunian dengan diskon sebesar 28 persen, kantor dengan diskon 46 persen, serta toko dan unit parkir 52 persen.

Bagi investor yang memilih diskon properti sebagai pengganti uang tunai, mereka dapat menghubungi wealth manager, seperti dikatakan oleh divisi wealth Evergrande yang diunggah melalui akun Wechat.

Sementara itu, bagi yang memilih pembayaran secara tunai, investor dapat memilih untuk dilunasi sebesar 10 persen dari pokok dan bunga mereka setiap kuartal dengan pembayaran penuh dalam 2,5 tahun.

Investor juga dapat memilih diskon pembayaran untuk unit perumahan yang telah mereka beli, menurut rencana revisi yang diumumkan Senin.

Lebih dari 70.000 orang telah membeli produk wealth manajemen, termasuk sejumlah karyawan Evergrande sendiri, mengutip seorang eksekutif divisi wealth Evergrande. Saat ini, terdapat 40 miliar yuan (US$6,2 miliar) dari produk investasi yang sudah jatuh tempo, seperti dilaporkan Caixin.

Evergrande menawarkan bunga hingga 13 persen, lebih tinggi yang ditawarkan oleh perbankan. Sebagian dari hasil tersebut diinvestasikan kepada proyek di seluruh China.

Evergrande juga telah mendorong para pegawainya untuk beirnvestasi. Di Provinsi Anhui, 70 - 80 persen pegawai lokalnya telah membeli produk investais yang ditawarkan perusahaan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper