Bisnis.com, JAKARTA – Bogor menjadi wilayah favorit masyarakat untuk mencari properti dalam setahun terakhir. Lamudi.co.id mencatat, Bogor menjadi wilayah yang menempati peringkat pertama sebagai lokasi paling sering dikunjungi oleh pencari properti.
CEO Lamudi.co.id Mart Polman mengatakan bahwa bogor menempati posisi pertama dalam 10 besar area yang paling diburu oleh pencari properti. Harga properti yang relatif terjangkau dan jarak dari Ibu Kota menjadi daya tarik utama bagi masyarakat untuk memiliki properti di wilayah itu.
Adapun, sembilan wilayah lainnya yang menjadi incaran pencari properti secara berurutan, yakni Jakarta Selatan, Bekasi, Jakarta Barat, Bandung, Depok, Jakarta Pusat, Serang, Tangerang, dan Tangerang Selatan.
“Harga rerata rumah menentukan pencarian lokasi properti,” ujarnya, Minggu (12/9/2021).
Menurutnya, faktor finansial menjadi pertimbangan utama para pencari properti pertama. Hal itu membuat area Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi menjadi sangat menggiurkan karena memiliki harga properti yang lebih rendah dibandingkan dengan Jakarta.
Lamudi juga mencatat, harga rumah rerata di Bogor menurun menjadi Rp579 juta per April 2021. Padahal, pada periode yang sama tahun lalu harga rumah di kawasan yang sama menyentuh Rp600 juta.
Dengan harga properti rata-rata Rp6,25 juta per meter persegi, Bogor sangat cocok untuk para pembeli rumah pertama karena lebih terjangkau.
“Banyaknya akses dari dan menuju pusat kota Jakarta membuat para pekerja tidak segan-segan berkediaman di Bogor meski harus beraktivitas di Jakarta,” katanya.
Di menilai, progres pembangunan yang konstan dan kemudahan akses, menjadikan hunian di Bogor diburu oleh masyarakat yang mencari rumah peristirahatan akhir pekan atau hunian untuk investasi.
“Bogor juga menarik para pengembang. Terbukti dengan menjamurnya proyek perumahan yang menawarkan beragam kelebihan seiring dengan meningkatnya permintaan hunian di kota hujan itu,” tutur Mart.