Bisnis.com, JAKARTA — Penelitian terbaru dari perusahaan asal Inggris, IWG menunjukkan bahwa lebih dari tiga kali lipat jumlah perusahaan The Financial Times Stock Exchange (FTSE) 250 yang ingin mengadopsi model kantor bergaya 'hub and spoke' dibandingkan dengan melanjutkan dengan cara konvensional seperti sebelum pandemi.
"Semakin banyak perusahaan yang mengadopsi solusi bekerja yang berfokus pada karyawan di dalam kebijakan operasional perusahaan, maka industri ruang kerja fleksibel akan semakin marak dan dibutuhkan," kata Country Manager IWG Indonesia Lars Wittig dalam siaran pers, Kamis (26/8/2021).
Pengalaman bekerja selama pandemi membuat perusahaan-perusahaan baik dari skala besar maupun kecil menilai kembali pendekatan mereka tentang bagaimana dan di mana karyawan mereka bisa bekerja.
Adapun IWG Indonesia memilii satu fasilitas ruang kerja telah dibuka di Jakarta, sebagai salah satu pasar paling dinamis dan berkembang pesat bagi pemimpin global yang membutuhkan ruang fleksibel. Sementara itu dua ruang kerja lainnya yang akan segera dibuka di Jakarta dan satu lokasi baru di Yogyakarta.
Lokasi baru di Jakarta dan Yogyakarta menyediakan ruang kerja yang fleksibel di lokasi yang nyaman, berdampingan dengan industri penyedia teknologi terdepan sehingga memungkinkan para pekerja untuk berkolaborasi dengan lebih baik dan lancar.
Wittig menilai model ruang kerja fleksibel menawarkan keuntungan yang cukup besar dengan perjanjian jangka pendek yang memungkinkan perusahaan atau organisasi untuk mengatur ruang kerja mereka sesuai kebutuhan.
Baca Juga
“Kami melihat peluang yang cukup besar untuk memperluas kehadiran kami di Indonesia dan kawasan yang lebih luas untuk terus memenuhi permintaan solusi ruang kerja hybrid yang terus meningkat, terutama pada saat banyak pesaing kami melakukan penghematan,” tutur Wittig.
Pendiri dan CEO IWG Mark Dixon menambahkan pandemi telah membuktikan kemampuan tenaga kerja global untuk bekerja secara efektif dengan cara yang berbeda dan tempat yang berbeda.
"Penelitian kami menunjukkan bahwa bekerja secara hybrid akan terus menjadi sangat populer di kalangan pekerja profesional dan bisnis," ujarnya.
Menurutnya, solusi kerja hybrid akan menjadi tren karena solusi ini akan semakin meningkatkan budaya kerja masyarakat Indonesia yang kolaboratif dan interaktif.
IWG memulai tahun 2021 dengan rekor awal tahun menambahkan 2 juta pengguna baru ke jaringan.