Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tangani Covid-19, Kementerian PUPR Gerak Cepat Siapkan RS Darurat di 33 Lokasi

Menteri Basuki telah memerintahkan jajarannya untuk bergerak cepat mendukung penanganan Covid-19 dengan menunjuk Widyaiswara Utama Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga sebagai Ketua Satuan Tugas Pelaksana Pembangunan Rumah Sakit Darurat Covid-19.
Foto aerial suasana Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, di Jakarta, Kamis (28/1/2021). ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Foto aerial suasana Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, di Jakarta, Kamis (28/1/2021). ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bergerak cepat melakukan penanganan pandemi Covid-19 dengan menyiapkan rumah sakit darurat di 33 lokasi.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pihaknya tidak hanya akan menyiapkan ruang isolasi, tetapi juga rumah sakit untuk menangani pasien Covid-19. Hal itu sejalan dengan tugas yang diberikan pemerintah kepada Kementerian PUPR.

“Contohnya Asrama Haji di Pondok Gede yang terdiri dari lima gedung telah diubah menjadi rumah sakit darurat untuk penanganan Covid-19, dengan total hampir 900 tempat tidur, termasuk untuk menampung tenaga kesehatan,” katanya, Senin (9/8/2021).

Basuki menuturkan, dirinya telah memerintahkan jajarannya untuk bergerak cepat mendukung penanganan Covid-19 dengan menunjuk Widyaiswara Utama Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga sebagai Ketua Satuan Tugas Pelaksana Pembangunan Rumah Sakit Darurat Covid-19.

Sebagai langkah antisipatif untuk mengurangi dampak fatal dari Covid-19, Kementerian PUPR mendapat tugas khusus untuk menyediakan rumah sakit darurat dan tempat isolasi di 33 lokasi yang tersebar di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo Raya, Surabaya, Bali, Medan, dan Lampung.

Dukungan fasilitas kesehatan tersebut diharapkan mampu menambah kapasitas tampung pasien Covid-19 sebanyak 2.811 tempat tidur rumah sakit, dan 5.989 tempat tidur untuk isolasi.

Penanganan Gedung Asrama Haji Pondok Gede yang dimanfaatkan sebagai rumah sakit Covid-19 sendiri telah selesai sejak pertengahan Juni 2021 dengan total kapasitas 887 tempat tidur di ruang perawatan/isolasi, dan 36 tempat tidur untuk High Care Unit (HCU).

Selain di Asrama Haji Pondok Gede, di Jakarta juga disiapkan Rumah Susun (Rusun) Tingkat Tinggi Pasar Rumput berkapasitas 1.659 tempat tidur, Rusun Nagrak sebanyak 3.756 tempat tidur, dan Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 731 tempat tidur.

Kemudian Gedung Pusat Kesehatan Ibu Anak (PKIA) Kiara di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) yang sudah selesai pengerjaan pada 6 Agustus 2021 sebanyak 288 tempat tidur di ruang perawatan.

Selanjutnya di Bandung terdapat 7 rumah sakit yang dimanfaatkan sebagai rumah sakit rujukan Covid-19, yakni RS Pindad berkapasitas 10 tempat tidur ICU, RSUD Al Ihsan 30 tempat tidur ICU, RSUD Majalaya 6 tempat tidur ICU, RSUD Cikalong Wetan 12 tempat tidur ICU, RSUD Lembang 4 tempat tidur ICU, RSP Dr H. A. Rotinsulu 3 tempat tidur ICU, dan RSUD Cililin 4 tempat tidur ICU.

Di wilayah Yogyakarta terdapat 10 lokasi, di mana sebanyak delapan di antaranya telah rampung penanganan, yakni RS Sardjito (62 tempat tidur ICU, 2 ruang Hemodialisa, 1 ruang ECMO), RSPAU Hardjolukito berupa sarana pendukung, Rusun UGM (86 tempat tidur), dan Rusun UNY (86 tempat tidur).

Ada juga Rusun ASN BBWS Serayu Opak (136 tempat tidur), RS Lapangan Bantul (19 tempat tidur perawatan dan 12 tempat tidur untuk HCU), RSUD Panembahan Senopati (16 tempat tidur ICU), dan RS PKU Muhammadiyah Bantul (6 tempat tidur IGD).

Sementara itu, di Kota Solo dan Semarang terdapat tambahan kapasitas tampung tempat isolasi, yakni Asrama Haji Donohudan Boyolali kapasitas 334 tempat tidur perawatan dan 8 tempat tidur HCU, Rusun BBWS Pemali Juwana dan Gedung Diklat BPSDMD Jateng menyediakan sarana pendukung penanganan Covid-19.

Di Surabaya, terdapat RSPAL Dr Ramelan dengan 50 tempat tidur ICU, RSUP Dr Soetomo kapasitas 25 tempat tidur ICU, dan Rumah Oksigen SIER kapasitas 76 tempat tidur perawatan. Selain di Pulau Jawa, Kementerian PUPR melalui balai-balai di provinsi juga mendukung alih fungsi bangunan menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19 sesuai perintah Presiden Joko Widodo berdasarkan hasil evaluasi bersama Kementerian Kesehatan dan Kemenko Kemaritiman dan Investasi beberapa waktu lalu.

Di Bali, Wisma Werdhapura dijadikan Rumah Sakit Darurat dengan kapasitas 191 tempat tidur, dan Wisma Bima I, Kuta (kapasitas 68 tempat tidur).

Selanjutnya di Medan berada di RS Pirngadi berkapasitas 20 tempat tidur ICU dan RS Adam Malik berkapasitas 36 tempat tidur ICU. Terakhir RSUD Dr. H. Abdul Moeloek di Lampung berkapasitas 26 tempat tidur ICU dan 26 tempat tidur untuk perawatan.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Lili Sunardi
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper