Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsumsi Rumah Tangga RI Tumbuh 5,93 Persen Kuartal II/2021

Sejumlah fenomena yang mendukung pertumbuhan konsumsi rumah tangga seperti nilai Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang meningkat, pertumbuhan penjualan eceran, penjualan wholesale mobil penumpang dan sepeda motor, serta pertumbuhan jumlah penumpang transportasi.
Warga berbelanja kebutuhan pangan dan rumah tangga di salah satu supermarket di Cimahi, Jawa Barat, Minggu (19/4/2020). Bisnis/Rachman
Warga berbelanja kebutuhan pangan dan rumah tangga di salah satu supermarket di Cimahi, Jawa Barat, Minggu (19/4/2020). Bisnis/Rachman

Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat konsumsi rumah tangga selama kuartal II/2021 tumbuh sebesar 5,93 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), dibandingkan dengan kuartal II/2020 yang terkontraksi hingga -5,52 persen.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan sejumlah fenomena yang mendukung pertumbuhan tersebut di antaranya adalah nilai Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang meningkat, pertumbuhan penjualan eceran, penjualan wholesale mobil penumpang dan sepeda motor, serta pertumbuhan jumlah penumpang transportasi.

Pertama, nilai IKK tumbuh sebesar 104,42 pada kuartal II/2021 dibandingkan dengan kuartal II/2020 yaitu sebesar 82,14.

“Kalau kita lihat dari IKK sebesar 104,42, itu menunjukkan triwulan I/2021, konsumen meyakini bahwa ekonominya membaik,” kata Margo pada konferensi pers Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan II/2021 secara virtual, Kamis (5/8/2021).

Kedua, penjualan eceran tumbuh sebesar 11,62 persen dan terjadi pada kelompok penjualan makanan dan minuman, tembakau, suku cadang dan aksesoris, bahan bakar kendaraan, serta barang lainnya.

Ketiga, penjualan wholesale mobil penumpang tumbuh seebsar 904,32 persen secara (yoy) dan sepeda motor sebesar 268,64 persen (yoy).

Keempat, jumlah penumpang seluruh moda angkutan mengalami pertumbuhan. Secara rinci, jumlah angkutan rel tumbuh sebesar 114,18 persen, angkutan laut tumbuh 173,56 persen, dan angkutan udara tumbuh 456,51 persen.

Adapun, BPS mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II/2021 mencapai 7,07 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Kenaikan ini didukung oleh dua faktor yakni pemulihan ekonomi dan efek basis yang rendah. Dari 17 sektor lapangan usaha yang dicatat BPS, seluruh sektor mengalami pertumbuhan yang positif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dany Saputra
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper