Bisnis.com, JAKARTA – Wings Air menambah frekuensi terbang dari Ternate melalui Bandar Udara Sultan Babullah, Pulau Ternate (TTE) mulai Senin (7/6/2021) dengan tujuan Halmahera Selatan.
Penerbangan dilakukan melalui Bandar Udara Oesman Sadik, Labuha, Pulau Bacan (LAH), Ternate – Labuha dengan nomor penerbangan IW-1174 serta Labuha – Ternate.
Corporate Communication Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro mengatakan untuk menjangkau Maluku Utara yang lebih luas, perusahaan juga bakal menambah perjalanan menuju pulau Morotai melalui Bandar Udara Leo Wattimena (OTI).
Jadwal penerbangan sebanyak 4 kali seminggu Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu. Rutenya adalah Ternate – Morotai dan Morotai – Ternate.
Untuk penerbangan ini, Wings Air mempersiapkan armada jenis baling-baling atau propeller tipe pesawat ATR 72-500 atau ATR 72-600 berkapasitas tempat duduk 72 kelas ekonomi dengan konfigurasi 2-2.
“Frekuensi terbang yang ditingkatkan (ditambah) khusus dari Ternate merupakan bagian upaya meyakinkan bahwa “terbang itu aman”, karena pelaksanaan penerbangan dijalankan sebagaimana standar operasional prosedur dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan, keamanan dan pedoman protokol kesehatan,” ujarnya melalui siaran pers, Minggu (6/6/2021).
Baca Juga
Wings Air optimistis tren bepergian menggunakan pesawat udara di kedua kota akan kembali tumbuh sehingga layanan penerbangan akan menyesuaikan sesuai permintaan pasar, yakni dengan menambah atau meningkatkan frekuensi terbang.
Selanjutnya, perusahaan senantiasa melakukan evaluasi pasar termasuk rute-rute yang diterbangi. Apabila memiliki potensi yang positif, maka akan terbang kembali pada rute dalam negeri secara bertahap.
Penambahan frekuensi terbang rute Ternate – Morotai – Ternate dan Ternate – Labuha – Ternate menempatkan kembali Wings Air sebagai satu-satunya maskapai yang melayani penerbangan berjadwal di kota tujuan tersebut (Intra-Maluku Utara).
Rute antarwilayah Maluku ini diharapkan bisa menjawab permintaan pasar jasa transportasi udara di kedua kota, akan semakin meningkatkan minat orang untuk bepergian menggunakan pesawat udara untuk penerbangan langsung (point to point) di Kepulauan Maluku.
Penumpang dari dan menuju Morotai serta Labuha memiliki kesempatan untuk melanjutkan penerbangan (connecting flight) bersama Lion Air Group (Lion Air, Wings Air dan Batik Air) ke kota-kota lainnya melalui Bandar Udara Sultan Babullah.
Untuk penerbangan tujuan intra-Maluku Utara mencakup Labuha, Buli dan Morotai. Selain itu, bisa meneruskan terbang ke Manado, Kao-Tobelo, Naha-Tahuna, Miangas, Melonguane, Gorontalo, Luwuk, Palu, Toli-Toli, Buol, Makassar, Kendari, Wangi-Wangi, Balikpapan, Banjarmasin, Batulicin, Kotabaru, Tarakan, Samarinda, Palangkaraya, Surabaya, Semarang, Jakarta, Yogyakarta Kulonprogo, Yogyakarta Adisutjipto, Bandung, Palembang, dan Batam.
Kemudian, Medan-Kualanamu, Padang, Pekanbaru, Denapsar, Lombok, Bima, Labuan Bajo, Maumere, Kupang, Waingapu, Atambua, Tambolaka, Rote dan kota-kota lainnya.