Bisnis.com, JAKARTA — PT Dwicitra Mekar Abadi melalui anak usahanya yakni PT Suryajaya Abadi Pratama (SAP) tengah mempersiapkan proyek perumahan terbaru di selatan Tangerang, tepatnya wilayah Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tenjo merupakan wilayah strategis yang digadang-gadang akan menjadi “The Next Serpong”.
Grand Tenjo Residence, adalah perumahan sistem klaster di area seluas 35 hektare dengan konsep resort living, yang akan dikembangkan PT Dwicitra Mekar Abadi dalam waktu dekat.
Proyek ini bakal didesain sebagai hunian asri dengan jumlah ketersediaan area terbuka hijau lebih banyak, layaknya oasis yang tidak jauh dari perkotaan.
Direktur PT Dwicitra Mekar Abadi Bryan Soedarsono menuturkan bahwa kawasan Tenjo sangat strategis karena dilalui KRL Tanah Abang–Rangkasibitung, yang sejalur menuju Jakarta dan melalui Bumi Serpong Damai (BSD). Untuk konsumen yang bekerja di Jakarta, katanya, Tenjo akan jadi lokasi pilihan utama bagi kebutuhan tempat tinggal maupun investasi karena dapat ditempuh dalam waktu 30 menit.
“Selain harga rumah yang ditawarkan relatif masih terjangkau, wilayah Tenjo, Kabupaten Bogor bakal menjadi Kawasan baru paling prospektif seiring dengan rencana pengembangan sebagai “The Next Serpong”. Grand Tenjo Residence sendiri berada pada lokasi terbaik di Tenjo, yang diapit dua stasiun dengan jarak hanya 5 menit ke Stasiun KRL Tenjo/Daru, 5 menit dari Kota Podomoro Tenjo, dan 5 menit dari akses tol Serpong—Balaraja,” paparnya melalui siaran pers, Jum’at (4/6/2020).
Menurut Bryan, pengembangan Grand Tenjo Residence akan dilakukan secara bertahap. Untuk tahap pertama, pihaknya akan mengembangkan klaster Botanica sebanyak 300 unit di lahan seluas 4 hektare. “Rencananya, pada Juni 2021 nanti kita akan mulai membuka pemasaran melalui sistem pemilihan nomor urut pemesanan,” tuturnya.
Baca Juga
Grand Tenjo Residence membidik dua segmen pasar, yaitu pengguna langsung (end user) dan investor. Kawasan perumahan ini bakal menjadi lokasi tinggal yang sangat ideal dengan harga terjangkau bagi masyarakat pekerja karena didukung kemudahan akses menuju pusat kota.
Adapun, bagi investor, Grand Tenjo menjadi tempat investasi menjanjikan karena, selain lokasinya yang strategis di Tenjo, juga bersebelahan dengan Kota Podomoro Tenjo, yang akan menjadi kota mandiri pertama di Tenjo.
“Dengan harga yang masih sangat terjangkau serta lokasi dekat dengan Kota Podomoro, kawasan Tenjo sangat cocok untuk investasi jangka panjang. Selain potensi keuntungan dari nilai tanah yang akan terus naik, rumah-rumah di Grand Tenjo juga dapat disewakan lebih cepat karena serah terima unit direncanakan maksimal hanya 8 bulan sejak booking sehingga dapat segera dijadikan pasif income” paparnya.
Pada penjualan perdana, Grand Tenjo Residence menawarkan dua pilihan tipe hunian, yakni tipe 28/60 dan 34/72 dengan angsuran mulai hanya Rp1,4 jutaan per bulan. Selain itu, tersedia berbagai promo dan gimik pemasaran yang cukup menggiurkan sebagai pemikat daya tarik konsumen.
“Tipe Botanica, meski harganya terjangkau, memiliki desain yang modern mengambil inspirasi dari rumah bergaya Jepang minimalis. Spesifikasinya juga tergolong tinggi untuk harga yang setara di Tenjo. Hebel double dinding, dua kamar tidur, fasad depan menggunakan conwood, genteng menggunakan Monier, dan tanah belakang yang luas untuk pengembangan rumah di kemudian hari,” papar Bryan.
Grand Tenjo Residence akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang baik di dalam maupun fasilitas di luar kawasan. Nantinya, Grand Tenjo Residence memiliki Central Park di area bulevar berupa sebuah taman dan sungai sepanjang 300 meter.
Bryan menambahkan bahwa dukungan perbankan pada proyek-proyek Dwicitra Mekar Abadi selama ini sangat baik termasuk untuk pengembangan kawasan Grand Tenjo Residence. Pada proyek ini DMA kembali mengajak pihak perbankan yang selama ini telah menjadi mitra di antaranya; Bank BTN, OCBC, BJB, dan Bank Mandiri.
Pada masa pandemi Covid-19 yang masih belum mereda, Dwicitra Mekar Abadi sebagai pengembang punya catatan tersendiri di mana, aktivitas penjualan hunian besutan perseroan justru terbilang sangat lancar.
Pada tahun ini dua proyek residensial Dwicitra Mekar Abadi di Bekasi yakni Panjibuwono City dan Darmawangsa Residence justru mengalami kenaikan penjualan lebih dari dua kali lipat meski telah mengalami kenaikan harga dua kali dalam tahun berjalan ini. Hal ini menunjukan animo masyarakat untuk memiliki hunian premium DMA itu tetap tinggi.