Bisnis.com, JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) menyatakan ada lonjakan volume lalu lintas (VLL) pada Libur Paskah 2021 di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).
Executive Vice President Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya J. Aries Dewantoro mencatat ada sekitar 6,228 kendaraan yang melewati Gerbang Tol (GT) Bakauheni pada Kamis (1/4/2021). Angka tersebut meroket 219,38 persen secara tahunan dibandingkan dengan julah kendaraan yang melewat GT Bakauheni pada pucak Libur Paskah 2020, yani 1.950 kendaraan.
"Untuk puncak arus bali, kendaraan yang keluar dari Pulau Sumatra pada Minggu (4/4/2021) tercatat sebanyak 7.755 kendaraan," katanya dalam keterangan resmi, Senin (5/4/2021).
Aries menghitung setidaknya ada 23.210 kendaraan yang melewati GT Bakauheni selama 4 hari Libur Paskah 2021 hingga Minggu (4/4/2021). Menurutnya, peningkatan VLL di JTTS pada Libur Paskah 2021 disebabkan oleh waktu liburan yang lebih lama dibandingkan tahun lalu.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat ada 88.533 kendaraan yang meninggalkan kawasan Jabodetabek pada awal Libur Paskah 2021 atau Kamis (1/4/2021). Sementara itu, jumlah kendaraan pada puncak arus balik dari arah barat kawasan Ibu Kota baru mencapai 86.899 kendaraan.
Dengan kata lain, masih ada sekitar 1.634 kendaraan yang akan datang ke kawasan Jabodetabek setelah puncak arus balik Libur Paskah 2021. Secara total, jumlah kendaraan yang kembali ke kawasan Jabodetabek pada puncak arus balik mencapai 193.412 kendaraan.
"Meski operasional jalan tol masih dapat berjalan dengan baik, Hutama Karya pada prinsipnya tetap mengikuti kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah, khususnya dalam memperketat protokol Covid-19 di ruas tol dan rest area," kata Aries.
Aries menekankan bahwa pihaknya telah mewajibkan seluruh petugas yang mengelola JTTS dan rest area di JTTS untuk menggunakan beberapa peralatan wajib, yakni masker, faceshield, sarung tangan, dan manset. Selain itu, lanjutnya, perseroan juga mewajibkan petugas untuk melakukan penyemprotan disinektan secara rutin di GT da rest area.
Sebelumnya, Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan pihaknya tetap mendukung pemerintah dalam melarang masyarakat untuk tidak mudik saat liburan panjang Lebaran 2021. Namun demikian, Koentjoro menilai pihaknya harus tetap menyiapkan JTTS dalam menghadapi musim Miduk Lebaran 2021.
"Kami merasa perlu tetap dilakukan persiapan guna mengantisipasi adanya lonjakan lalu lintas kendaraan mengingat saat ini masyarakat telah menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dan sebagian besar masyarakat juga sudah diberikan vaksin,” katanya.
Oleh karena itu, Koentjoro telah bekerja sama dengan pihak berwajib untuk mempersiapkan JTTS menghadapi musim Mudik Lebaran 2021. Salah satu peningkatan keamanan yang dilakukan adalah menyediakan Pos Pantau di rest area dan beberapa Pos Pengamanan di sepanjang jalan tol.
Selain itu, lanjutnya, perseroan juga menyiapkan mobile reader untuk mempercepat transaksi di gerbang tol dan menyediakan layanan bengkel. Di samping itu, Koentjoro menyatakan pihaknya juga memastikan ketersediaan suplai BBM di setiap SPBU di rest area sepanjang JTTS.
Koentjoro berujar telah menyiapkan beberapa pos kesehatan gratis di ruas jallan tol dengan VLL yang tinggi. Adapun, ruas jalan tol yang dimaksud adalah Jalan Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka), Ruas Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (Bakter) dan Ruas Tol Pekanbaru – Dumai (Permai).