Bisnis.com, JAKARTA - Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 16 telah ditutup pada Minggu (28/3/2021) lalu.
Dengan demikian, target kuota 2,7 juta peserta Kartu Prakerja pada semester I/2021 telah tercapai.
“Sebetulnya dengan pembukaan gelombang 16 maka target untuk merekrut 2,7 juta peserta di semester I sudah tercapai,” kata Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu, Senin (29/3/2021).
Louisa mengatakan pembukaan pendaftaran gelombang 17 Kartu Prakerja masih ada kemungkinan untuk dibuka, jika ada status kepesertaan yang dicabut dari gelombang 12 hingga 16.
“Gelombang 17 akan dibuka bila ada kepesertaan dari gelombang 12-16 yang dicabut karena tidak membeli pelatihan pertama dalam waktu 30 hari sejak mereka ditetapkan sebagai penerima Kartu Prakerja,” jelasnya.
Adapun, pemerintah menetapkan batas akhir pembelian pelatihan pertama untuk gelombang 12 adalah pada 1 April 2021.
Baca Juga
Sebagaimana diketahui, pada tahun ini pemerintah menetapkan alokasi anggaran program Kartu Prakerja sama dengan tahun lalu, yaitu sebesar Rp20 triliun.
Alokasi anggaran untuk program Kartu Prakerja adalah sebesar Rp10 triliun untuk semester I/2021. Pemerintah menargetkan pemberian insentif Kartu Prakerja akan diberikan kepada sebanyak 5,9 juta peserta tahun ini.