Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelaku Kargo Ditawari Diskon Menarik Jasa Kargo via Bandara Kertajati (BIJB)

Ketua Divisi Pariwisata Telekomunikasi dan Transportasi Satgas PED Jawa Barat, Dedi Taufik mengatakan layanan jasa pengiriman kargo ini terbuka untuk para pelaku usaha di berbagai kelas, mulai dari pelaku UMKM hingga pengusaha yang bergerak di sektor manufaktur.
Petugas melakukan rutinitas pemeriksaan di selasar Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Rabu (24/6/2020). Bisnis/Rachman
Petugas melakukan rutinitas pemeriksaan di selasar Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Rabu (24/6/2020). Bisnis/Rachman

Bisnis.com, BANDUNG – Satuan tugas pemulihan ekonomi daerah (PED) Jawa Barat mengajak pengusaha dan eksportir memaksimalkan jasa pengiriman kargo melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka.

Ketua Divisi Pariwisata Telekomunikasi dan Transportasi Satgas PED Jawa Barat, Dedi Taufik mengatakan layanan ini terbuka untuk para pelaku usaha di berbagai kelas, mulai dari pelaku UMKM hingga pengusaha yang bergerak di sektor manufaktur.

Selain itu, layanan ini juga bisa diakses oleh pengusaha di sektor pertanian, perikanan termasuk jasa pengiriman kargo. “Mereka bisa memanfaatkan layanan penerbangan Bandara Kertajati dengan tarif yang menarik,” kata Dedi Taufik, Sabtu (20/3/2021).

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat ini menyatakan bahwa penerbangan kargo Bandara Kertajati-Batam dibuka setiap sekali sepekan.

“Ya, Selasa 23 Maret 2021, pukul 11.00 WIB dan seterusnya waktunya sama. Jika ingin tahu tarif menarik yang ditawarkan bisa hubungi 0817-9295-988 atau 0812-1749-4866, ada paket murah” terang dia.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengirimkan surat resmi kepada pemerintah pusat untuk memanfaatkan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati untuk penerbangan kargo guna mengoptimalkan upaya pemulihan ekonomi. Hal ini didasarkan dengan catatan pada tahun 2019, aktivitas ekspor dari wilayah Jawa Barat mencapai US$29,93 miliar dan impor barang yang masuk sebesar US$11,04 miliar.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun sudah menjalin kerja sama dengan PT Garuda Indonesia untuk mengembangkan industri kargo di BIJB Kertajati. Kerja sama ini sudah ditandai dengan penerbangan perdana pesawat B737 800 NG Garuda Indonesia menuju Batam pada akhir Februari lalu.

“Saya sudah meminta Kadin Jabar dan tim pemulihan ekonomi jabar untuk menginventarisasi pergerakan ekspor yang masih menggunakan point of export di bandara lain untuk dipindahkan ke BIJB,” terang dia.

Ridwan Kamil menginginkan pemanfaatan layanan ini bisa menjangkau pasar dari wilayah Jabar bagian utara juga sebagian Jawa Tengah. Menurutnya banyak komoditas ekspor Jawa Barat yang permintaan serta pasarnya tinggi. Dia menunjuk komoditas ubi yang dibutuhkan Jepang, lalu ada jahe merah oleh Singapura dan Hongkong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper