Bisnis.com, JAKARTA — Panasonic Gobel melakukan aksi tanggap terhadap bencana alam di Tanah Air. Dengan terjadinya gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo di Kabupaten Mamuju dan Majene Sulawesi Barat, Panasonic mengirimkan donasi untuk membantu penanggulangan pasca-gempa pada daerah yang terdampak.
Panasonic Gobel Group mendonasikan 400 unit emergency kit, yang terdiri dari radio portable, senter LED, lampu LED darurat, dan baterai.
Donasi tersebut akan diberangkatkan pada Senin (18/1/2021) melalui udara menggunakan pesawat Hercules TNI AU dari bandara Halim Perdana Kusuma, yang diawali dengan proses serah oleh Abdullah Gobel, Vice President Director PT Panasonic Gobel Indonesia, dan diterima oleh Rizwar, Representative of TNI AU.
Director of Transformation & Services PT Panasonic Gobel Indonesia Intan Abdams Katoppo mengatakan pihaknya turut berduka atas bencana gempa bumi yang menimpa wilayah Sulbar pada awal 2021 disaat masa pandemi Covid-19 belum usai.
Donasi juga diberikan sebagai bentuk langkah nyata dari Panasonic Gobel Group dalam melakukan aksi tanggap terhadap bencana alam yang terjadi.
"Dalam keadaan sulit ini, kami terus berupaya berkontribusi dan mendukung masyarakat khususnya para korban gempa agar memiliki kehidupan yang lebih baik bagi kedepannya, hal ini juga komitmen dari Panasonic dalam mewujudkan A Better Life, A Better World,” katanya melalui siaran pers, Selasa (19/1/2021).
Baca Juga
Head of Corporate Communication PT Panasonic Gobel Indonesia Viya Arsawireja menambahkan donasi ini merupakan wujud implementasi program corporate social responsibility (CSR).
Panasonic, lanjutnya, akan terus berupaya mendukung masyarakat di seluruh Indonesia dalam kondisi yang sulit ini, dan bertujuan memberi motivasi untuk terus menjalani kehidupan yang lebih baik.
Dalam kondisi sulit, mereka yang terdampak bencana alam saat ini membutuhkan bantuan untuk menjalani kehidupan. "Untuk itu kami berupaya membantu dengan menyalurkan emergency kit kepada wilayah terdampak gempa bumi, dengan harapan bantuan ini dapat membantu meringankan beban dan masyarakat dapat beraktivitas dengan normal kembali," kata Viya.