Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Lelang Tertinggi Kemenkeu di 2020, 1 Unit Ferrari Laku Rp2 Miliar

Menurut DJKN, Kemenkeu, harga limit lelang kurang lebih Rp500 juta. Lalu naik sampai 300 persen dan tembus Rp2 miliar.
 DJKN bekerjasama dengan Kementerian Keuangan menyelenggarakan Lelang Expo di mana barang-barang yang dilelang merupakan barang rampasan, barang gratifikasi KPK serta barang milik artis./JIBI-Felix Jody Kinarwan
DJKN bekerjasama dengan Kementerian Keuangan menyelenggarakan Lelang Expo di mana barang-barang yang dilelang merupakan barang rampasan, barang gratifikasi KPK serta barang milik artis./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah pandemi tahun lalu, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan berhasil membukukan realisasi nilai lelang cukup tinggi.

Dari realisasi pertengahan tahun hanya Rp3 triliun, nilai lelang pemerintah melonjak di semester akhir menjadi Rp26,1 triliun.

Direktur Lelang DJKN Joko Prihanto mengatakan bahwa lelang tertinggi pada 2020 adalah mobil Ferrari. Lokasi barang ada di Kalimantan Barat.

“Harga limit lelang kurang lebih Rp500 juta. Lalu naik sampai 300 persen dan tembus Rp2 miliar,” katanya melalui konferensi pers virtual, Jumat (8/1/2021).

Joko menjelaskan bahwa inovasi dengan mengubah sistem menjadi faktor utama melejitnya lelang. Dari yang sebelumnya hanya bisa melalui tatap muka, mulai paruh kedua 2020 jadi sistem daring.

Terbukti dalam enam bulan yang tersisa transaksi meningkat signifikan. Meski sedikit lebih rendah dari 2019 yang sebesar Rp27 triliun, capaian 2020 cukup besar di tengah Covid-19.

Berdasarkan rinciannya, total lelang terdiri atas eksekusi Rp8,04 triliun, noneksekusi wajib Rp0,54 triliun, noneksekusi sukarela Rp0,07 triliun, pegadaian Rp4,07 triliun, dan noneksekusi sukarela pejabat lelang II Rp13,48 triliun.

“Kontribusi pejabat lelang kelas II kalau kita lihat tren dari 2016 ke sekarang luar bisa. Dari Rp7,63 triliun jadi Rp13,48 triliun,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper