Bisnis.com, JAKARTA – Ekonomi Kanada mencatat ekspansi lebih dari perkiraan pada bulan Oktober, mengurangi kekhawatiran perlambatan tajam di tengah gelombang kedua virus corona.
Dilansir Bloomberg, Badan Statistik Kanada melaporkan pada Rabu (23/12/2020), produk domestik bruto (PDB) tumbuh 0,4 persen pada Oktober dari bulan sebelumnya. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan proyeksi ekonomi yang memperkirakan ekspansi 0,3 persen.
Ekonomi Kanada pulih kuat pada kuartal ketiga, namun gelombang kedua virus corona menghambat prospek jangka pendek, dengan rata-rata kasus baru melampaui 6.600 per hari. Jumlah ini lebih dari tiga kali lipat dari gelombang pertama pada bulan April dan Mei.
Ekonom Capital Economics Stephen Brown mengatakan perekonomian terus pulih dengan kecepatan yang cukup baik pada bulan Oktober dan November, terlepas dari adanya pembatasan pada sektor jasa berisiko tinggi.
“Tetapi lockdown yang mulai berlaku di Ontario dan Quebec berarti PDB akan turun kembali pada bulan Desember dan Januari,” ungkap Stephen dalam sebuah laporan kepada investor, seperti dikutip Bloomberg.
Di sisi lain, pemerintah Perdana Menteri Justin Trudeau telah berupaya mengamankan lebih dari 400.000 dosis vaksin Covid-19 dan berencana melakukan vaksinasi kepada sebanyak mungkin warga Kanada sebelum akhir tahun.
Baca Juga
Pertumbuhan PDB tersebut menunjukkan aktivitas ekonomi di bulan Oktober mencapai sekitar 96 persen dari level output di bulan Februari. Sektor produksi barang naik 0,1 persen pada Oktober, sementara output jasa naik 0,5 persen.
Sementara itu, sebanyak 16 dari 20 sektor industri secara keseluruhan mengalami ekspansi.
Meskipun para ekonom melihat peluncuran vaksin membuka pintu untuk rebound tajam pada tahun 2021, Kanada diperkirakan masih bisa mengalami sejumlah tekanan ekonomi jangka pendek dalam beberapa pekan ke depan.