Bisnis.com, JAKARTA – PT Angkasa Pura II (Persero) menyambut penumpang pesawat Garuda Indonesia bernomor penerbangan GA 207 rute Yogyakarta – Jakarta di Bandara Soekarno-Hatta seiring dengan realisasi 30 juta penumpang di seluruh bandara kelolaan hingga 8 November 2020.
Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi mengatakan penerbangan tersebut secara simbolis menandakan terlewatinya angka 30 juta penumpang di bandara di bawah kelolaan PT Angkasa Pura II pada tahun ini.
Pada periode 1 Januari 2020 – 7 November 2020, lanjutnya, jumlah penumpang khusus di Bandara Soekarno-Hatta mencapai sekitar 17 juta orang atau sekitar 56 persen dari total penumpang di 19 bandara.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang melakukan perjalanan melalui Bandara Soekarno-Hatta. Sebagai bentuk terima kasih, kami melakukan penyambutan terhadap penumpang Garuda Indonesia GA 207 pada hari ini,” jelasnya, Minggu (8/11/2020).
Dia meyakini Bandara Soekarno-Hatta sebagai bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia memiliki peran strategis dalam mendukung aktivitas masyarakat dan berkontribusi terhadap program Pemulihan Ekonomi Nasional. Selain itu, upaya untuk mempertahankan pergerakan penumpang akan dicapai dengan berkomitmen menjalankan protokol kesehatan dengan baik.
Hal itu juga supaya berdampak positif juga terhadap peningkatan pergerakan penumpang di bandara-bandara lainnya.
Baca Juga
Operator pelat merah tersebut memproyeksikan pada dua bulan terakhir tahun ini, rute domestik diperkirakan semakin bergeliat dan rute internasional semakin bergairah.
Salah satu pendorong meningkatnya penerbangan rute domestik adalah adanya hari libur panjang cuti bersama pada Desember.
Sementara itu, rute internasional akan semakin meningkat seiring dengan dibukanya penerbangan umrah serta Travel Corridor Arrangement (TCA) antara Indonesia dengan beberapa negara yakni Uni Emirat Arab, Korea Selatan, China, Singapura dan menyusul Jepang.