Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah mulai mencairkan pembayaran gaji ke 13 mulai hari ini, Senin (10/8/2020).
Total 82,5 persen dari sekitar 14.000 satuan kerja telah menyampaikan surat pemerintah membayar ke Kantor Pelayanan Perbendaharan Negara (KPPN).
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa KPPN telah menyelesaikan hampir seluruh permintaan SPM, sebagian dana sudah ditransfer termasuk kepada pensiunan maupun kepada pemerintah daerah (pemda).
"Ini diharapkan bisa cair hari ini secara cukup intensif sesuai kesiapan seluruh satker," kata Sri Mulyani, Senin (10/8/2020).
Sri Mulyani menjelaskan bahwa total duit yang dirogoh pemerintah untuk membayar gaji ke 13 sebanyak Rp28,8 triliun. Jumlah ini terdiri dari APBN senilai Rp14,8 triliun dan APBD senilai Rp13,9 triliun.
Adapun, progres pelaksanaan anggaran gaji ke 13 bisa dibagi menjadi bagian. Pertama, KPPN telah menerima SPM mulai 7 Agustus 2020, per 1 hari ini pukul 12.00 WIB 82,5 persen satker telah mengajukan SPM.
Kedua, untuk pensiun ke-13, dana sudah ditransfer ke PT Taspen untuk didistribusikan ke bank penyalur. Ketiga, untuk PNS pemda, Kanwil Ditjen Perbendaharaan terus berkoordinasi pemda terkait pencairan tersebut