Bisnis.com, JAKARTA — Badang Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR menyatakan bahwa saat ini tahapan prakualifikasi tender proyek jalan tol Bawen—Yogyakarta sudah selesai dilaksanakan. Ada dua konsorsium yang lulus tahapan seleksi.
Kepala BPJT Danang Parikesit menjelaskan bahwa dua konsorsium tersebut kini masuk ke tahapan lelang.
"Prakualifikasi proyek tol Bawen—Yogyakarta sudah selesai dan konsorsium peserta yang lulus PQ [pre-qualification] sudah diminta untuk memasukkan dokumen pelelangan," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (22/7/2020).
Dua konsorsium yang lulus tersebut yakni pertama konsorsium PT Jasa Marga (Persero) Tbk., PT Waskita Karya (Persero) Tbk., PT Adhi Karya (Persero) Tbk., PT Brantas Abipraya (Persero), dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk.
Konsorsium kedua yaitu PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Nusantara Infrastructure Tbk.
Data Kementerian PUPR mencatat proyek jalan tol Bawen—Yogyakarta ini memiliki panjang 71 kilometer. Sebelumnya proyek ini direncanakan mulai konstruksi pada 2019 dan beroperasi pada 2021.
Baca Juga
Berbeda dengan ruas tol Solo—Yogyakarta yang bersifat unsolicited atau atas prakarsa badan usaha, ruas tol Bawen—Yogyakarta merupakan proyek atas prakarsa pemerintah pusat alias solicited.
Adapun, nilai investasi yang dibutuhkan untuk ruas tol ini diketahui mencapai lebih dari Rp12 triliun.
