Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia National Air Carrier Association (INACA) mengapresiasi upaya PT Pertamina (Persero) dalam menjamin ketersediaan pasokan avtur agar aktivitas penerbangan di dalam negeri tetap lancar.
Ketua Umum INACA Denon B. Prawiraatmadja mengatakan Pertamina tetap menyalurkan avtur kendati permintaan terus merosot. ketersediaan avtur membuat operasional maskapai penerbangan tetap berjalan, termasuk ketika harus membawa tenaga medis dan juga peralatan kesehatan ke berbagai pelosok untuk menangani Covid-19.
"Lancar sekali pasokan avtur. Tidak hanya di bandara-bandara besar, tetapi juga sampai ke Indonesia bagian timur. Ini memperlancar penerbangan, termasuk pengiriman tenaga medis dan alat medis untuk mengatasi Covid-19," kata Denon, Sabtu (16/5/2020).
Dia menambahkan terkait pengiriman tenaga medis dan alat medis, sesuai dengan SE Dirjen Perhubungan Udara No. 32/2020 tentang Petunjuk Operasional Transportasi Udara untuk Pelaksanaan Pembatasan Perjalanan Orang dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Selain itu, juga sesuai Surat Edaran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 No. 4/2020 tentang Kriteria Pembatasan Perjalanan Orang dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19).
Aturan tersebut, lanjutnya, memberikan kriteria pengecualian penerbangan yang boleh dilakukan. Satu di antaranya adalah pengiriman tenaga medis dan alat medis.
Baca Juga
Denon menyatakan, tanpa peran Pertamina dalam menyiapkan avtur di seluruh bandara, bisa dipastikan bahwa operasional penerbangan yang sifatnya fluktuatif seperti sekarang tidak bisa berlangsung.
Selain kelancaran dalam penyediaan pasokan di seluruh bandara di Indonesia, lanjut Denon, Pertamina juga banyak memberikan fleksibilitas kepada maskapai seperti sistem tunda bayar, diskon 10 persen yang sebenarnya diberlakukan untuk stimulus tujuan wisata.