Bisnis.com, JAKARTA - Pelatihan Prakerja telah berjalan dan dibuka pendaftarannya sejak pertengahan April lalu.
Berdasarkan paparan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani pada konferensi pers secara live streaming, Jumat (8/5/2020), jumlah total peserta Program Kartu Prakerja mencapai 456.265 orang. Dana yang sudah dicairkan pun senilai Rp1,62 triliun.
Berdasarkan jumlah pelatihan yang dipilih oleh peserta, paling banyak dari Ruangguru, yaitu sebanyak 62.184 pelatihan. Kemudian disusul oleh Sisnaker sebanyak 11.169 pelatihan dan Bukalapak sebanyak 8.466 pelatihan.
Secara total, jumlah pelatihan yang dipilih peserta tercatat 106.912 pelatihan. "Jumlah pelatihan yang paling banyak diminati ada 8 platform. Ini bukan jumlah platform yang dibayar, tetapi berapa konten yang diakses oleh para peserta Kartu Prakerja," ujar Sri Mulyani.
Menkeu juga menyebutkan pelatihan yang diikuti memiliki harga termurah Rp24.000 dan telah diambil oleh 42 orang. Sementara, untuk harga pelatihan termahal Rp1 juta dan dibeli oleh 22.000 orang.
Pelatihan paling diminati adalah Bahasa Inggris untuk Grammar dan TOEFL, yang dibeli oleh 6.834 orang.
Adapun, terkait pencairan dana Kartu Prakerja senilai Rp1,62 triliun dilakukan pencairan dalam tiga tahap. Pertama, yaitu 21 April senilai Rp37,38 miliar untuk 10.524 peserta dari batch I.
Kedua, pada tanggal yang sama untuk 157.387 peserta yang tergabung dalam batch I senilai Rp559,43 miliar. Ketiga, pada 28 April senilai Rp1,022 triliun untuk 288.154 peserta yang berada dalam batch II.
Berikut rincian jumlah pelatihan yang dipilih peserta:
Platform | Jumlah Pelatihan yang Dipilih |
---|---|
Tokopedia | 6.356 |
Ruangguru | 62.184 |
Bukalapak | 8.466 |
MauBelajarApa | 2.665 |
Sekolahmu | 6.337 |
PintarMahir | 3.206 |
Sisnaker | 11.169 |
Pintaria | 6.529 |
Total | 106.912 |