Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek SPAM Karian-Serpong Diminati 8 Calon Investor

Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR Eko Djoeli Heripoerwanto mengatakan dari 21 investor yang ikut serta dalam market sounding pada 17 April 2020 terdapat delapan investor atau perusahaan yang menyampaikan LoI.
Ilustrasi-SPAM /Kementerian PU
Ilustrasi-SPAM /Kementerian PU

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan terdapat delapan perusahaan yang menyerahkan Letter of Intent (LoI) atau komitmen investasi pada proyek Sistem Penyediaan Air Minum Regional Karian-Serpong.

Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR Eko Djoeli Heripoerwanto mengatakan dari 21 investor yang ikut serta dalam market sounding pada 17 April 2020 terdapat delapan investor atau perusahaan yang menyampaikan LoI.

"Video conference project consultation dilaksanakan tanggal 27-28 April 2020 untuk tujuh investor, sedangkan satu investor baru menyampaikan pada 29 April," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (29/4/2020).

Terkait detail siapa saja perusahaan yang memberikan komitmen investasi tersebut, Heri belum bisa menyampaikan detailnya karena proses yang dijalani masih panjang.

"Tahapan yang dijalani masih panjang," ujarnya.

Lebih lanjut, katanya, proyek dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) ini akan bersiap memasuki tahap prakualifikasi.

Dalam tahap prakualifikasi ini, akan dilakukan penilaian kompetensi dan kemampuan usaha serta pemenuhan persyaratan dari perusahaan yang berminat.

Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengharapkan pengerjaan proyek KPBU SPAM Karian-Serpong dapat dimulai konstruksinya pada 2021.

Hal ini agar waktu jeda antara target rampungnya konstruksi Bendungan Karian di Lebak, Banten, pada tahun 2021 dengan pemanfaatannya melalui proyek SPAM Karian-Serpong tidak terlalu panjang.

Sebagai informasi, proyek SPAM Regional Karian-Serpong ini memiliki nilai investasi Rp2,21 triliun dengan masa kontrak 33 tahun. Ini merupakan proyek prakarsa badan usaha dengan pemrakarsa yaitu K-Water, LG International, PT Adhi Karya Tbk.

Adapun total kapasitas SPAM Regional tersebut yaitu 4.600 liter per detik bagi sekitar 1,6 juta warga di Jakarta bagian Barat dan sekitarnya.

Sistem ini akan melayani area DKI Jakarta (3.200 liter per detik atau lpd), Tangerang (650 lpd), dan Tangerang Selatan (750 lpd) dengan pipa transmisi sepanjang 25,2 kilometer.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Agne Yasa

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper