Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah melalui kementerian perhubungan memberikan penghargaan bagi awak pesawat Batik Air yang ikut andil dalam penjemputan Warga Negara Indonesia ke Wuhan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengharapkan pengorbanan yang dilakukan para kru tersebut dapat dicontoh oleh banyak awak pesawat di masa mendatang.
"Ini jadi pengalaman berharga bagi adik-adik sekalian. Oleh karenanya, saya selaku menhub berikan penghargaan Adikarya Dirgantara Adirajasa ke perseroangan atau lembaga. Penghargaan yang bekerja keras selesaikan misi kemanusiaan yang luar biasa," ujarnya, Senin (17/1/2020).
Budi juga menyampaikan terima kasihnya kepada instansi yang terlibat dengan kompak yaitu Kemenkes, Kemenlu, TNI, BNPB hingga pemda di Natuna, Batam, yang ikut memberikan dukungan.
Menhub menjelaskan virus Corona telah menyebar di 27 negara dan menimbulkan dampak besar ke perekonomian perdagangan wisatawan. "Kita punya tugas lagi di masa mendatang. Indonesia tak ingin virus ini menjangkit di tempat lain."
Menurutnya, penghargaan yang diberikan kepada18 kru ini tak sebanding dengan risiko yang telah ditanggung. Namun, pengorbanan itu patut mendapatkan penghargaaan.
Baca Juga
Evakuasi dari Wuhan mengikutsertakan 245 WNI termasuk tim pesawat dan kesehatan. Batik Air dipilih karena memiliki jenis pesawat wide body dan memiliki rute penerbangan ke China. Otoritas China, sebutnya, hanya memberikan Izin kepada maskapai yang memiliki izin menerbangi ke wilayah tersebut.
Selain itu, proses evakuasi melibatkan TNI ANgkatan Udara, BNPB Pemerintah Kota Batam, Pemerintah Kabupaten Natuna, Angkasa Pura II, Kemenkes dan Kemenlu. Karantina kru di Natuna telah dilakukan selama 2 minggu sebelum diserahkan kembali kepada keluarga dalam keadaan sehat.
Selain itu, Lion Air Group juga memberikan bonus tambahan di luar penghargaan yang diberikan oleh pemerintah. Hadiah dalam simbolis ke masing-masing awak pesawat, diserahkan oleh founder dan pemilik Lion Air Rusdi Kirana.
Bersaran bonus tersebut sebagai berikut:
1. Pilot Rp 50.000.000
2. FO Rp 25.000.000
3. Teknisi Rp 15.000.000
4. FOO Rp 15.000.000
5. SFA Rp 15.000.000
6. FA Rp 10.000.000