Bisnis.com, JAKARTA – PT Brantas Abipraya (Persero) memastikan konstruksi Bendungan Ciawi di Bogor berjalan sesuai jadwal dan diprediksi tuntas pada tahun ini.
Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya Miftakhul Anas mengatakan bahwa pembangunan bendungan akan terus dikawal ketat supaya berjalan sesuai rencana karena menjadi bagian dari rencana induk pemerintah dalam pengendalian banjir DKI Jakarta.
"Sejauh ini berjalan sesuai jadwal. Diharapkan bendungan ini bisa berfungsi pada tahun ini karena menjadi salah satu projek strategis pengendali banjir Ibu Kota," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (12/2/2020).
Selain itu, dia juga menyampaikan bahwa kendala umum yang dihadapi pembangunan bendungan senilai Rp798,7 miliar ini adalah proses pembebasan lahan.
Dia pun berharap lahan yang belum dibebaskan bisa segera diselesaikan, sehingga pekerjaan konstruksi terus berjalan sesuai rencana.
"Masyarakat suka salah sasaran. Mereka demonya [pembebasan lahan] ke kami, padahal kan kami hanya kontraktor," ucapnya.
Baca Juga
Bisnis mencatat, pembebasan lahan Bendungan Ciawi sudah mecapai 92 persen dengan total luas lahan yang telah dibebaskan mencapai 66,10 hektare atau 862 bidang.
Sementara itu, total kebutuhan lahan untuk pembangunan Bendungan Ciawi adalah 78.35 hektare atau sebanyak 935 bidang.