Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Kemenhub Prioritaskan 5 Program Utama Pada 2021, Ini Perinciannya

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan 5 program utama telah sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) pada 2021 bertema Meningkatkan Investasi dan Daya Saing Industri Pariwisata Untuk Pertumbuhan Ekonomi.
Rinaldi Mohammad Azka
Rinaldi Mohammad Azka - Bisnis.com 24 Januari 2020  |  15:01 WIB
Kemenhub Prioritaskan 5 Program Utama Pada 2021, Ini Perinciannya
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. JIBI/Bisnis - Rinaldi Mohammad Azka

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perhubungan menyatakan ada lima program yang menjadi prioritas utama pada 2021.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan kelima program atau agenda utama tersebut telah sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) pada 2021 bertema Meningkatkan Investasi dan Daya Saing Industri Pariwisata Untuk Pertumbuhan Ekonomi.

Kelimanya adalah membangun konektivitas transportasi mendukung sektor pariwisata, sektor logistik, daerah TPK (Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan), Ibu Kota Negara (IKN) baru, serta pengembangan SDM.

Program prioritas Kemenhub itu telah selaras dengan rencana strategis Kementerian Perhubungan dengan kebijakan pembangunan transportasi kedepan akan fokus pada peningkatan konektivitas dan aksesibilitas, hingga peningkatan keselamatan dan keamanan.

“Tahun depan kami melanjutkan lagi 6 tujuan wisata prioritas itu Wakatobi, Morotai, Tanjung Lesung, Tanjung Kelayang, Kepulauan Seribu, dan Bromo Tengger Semeru. Itu menjadi prioritas,” jelasnya dalam keterangan resmi, Jumat (24/1/2020).

Dia menekankan dukungan terhadap 5 daerah pariwisata super prioritas harus tuntas pada tahun ini. Pada 2021,paparnya, pihaknya akan melanjutkan dan menuntaskan dukungan terhadap 6 daerah prioritas wisata lainnya.

Kemenhub menggelar Rapat Koordinasi penyusunan pagu kebutuhan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Tahun 2021 yang dihadiri oleh 235 peserta yang terdiri atas pejabat eselon I dan II Kemenhub, Kepala Satuan Kerja di lingkungan Kemenhub, Kepala Dinas Perhubungan dan Bappeda di seluruh wilayah Indonesia.

“Ini kick off untuk bicara tahun 2021. Jadi biasanya kita mendapatkan masukan dari Kementerian Keuangan, Kementerian PPN/Bappenas, dan BPK. Setelah itu, kita bahas secara kualitatif apa saja, lalu masing-masing sektor mengeksekusi perencanaannya. Sehingga pada bulan November perencanaannya sudah matang,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

menhub
Editor : Hendra Wibawa

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top