Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Ekspor Produk Pakan Bogasari Diperkirakan Naik 4,04 Persen

Ekspor produk sampingan gandum (by product) atau pakan ternak PT Bogasari Flour Mills sampai akhir 2019 diperkirakan mencapai 303.000 ton atau turun dari realisasi ekspor pada 2018 yang mencapai 323.000 ton.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA — Ekspor produk sampingan gandum (by product) atau pakan ternak PT Bogasari Flour Mills sampai akhir 2019 diperkirakan mencapai 303.000 ton atau turun dari realisasi ekspor pada 2018 yang mencapai 323.000 ton.

Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia (Aptindo) pun mencatat penurunan ekspor produk sampingan gandum secara nasional sebesar 27,2% pada periode Januari–September 2019  dengan nilai US$50,81 juta dibandingkan periode yang sama pada 2018.

Sementara itu, kendati terdapat penurunan dari segi tonase, nilai ekspor Bogasari yang pada 2019 diperkirakan bakal mencapai US$56,6 juta, naik 4,04% dibanding nilai ekspor pada 2018 senilai US$54,4 juta.

Sampai November 2019, total ekspor pakan ternak oleh Bogasari diproyeksi bakal mencapai 273.000 ton dengan nilai Rp726 miliar atau sekitar US$51,85 juta.

Senior Vice President Commercial Bogasari Ariawan Budiprabawa mengatakan penurunan ekspor produk sampingan dipengaruhi oleh pelemahan ekonomi global. Adapun pasar ekspor by product masih didominasi oleh negara-negara Asia Tenggara seperti Thailand, Vietnam, dan Filipina.

“Untuk ekspor juga kami juga melihat kondisi, dalam artian kami juga melihat harga domestik dan harga ekspor. Kalau harga ekspornya bagus, kami akan cenderung ekspor,” kata Ariawan di Jakarta, Rabu (27/11/2019).

Adapun untuk rencana perluasan ekspor, perusahaan ke depan bakal tetap menaruh fokus pada pasar yang telah dijajal, termasuk negara-negara Asia Timur dan Timur Tengah.

“Kami akan penuhi dahulu permintaan pasar Asia Timur. Kawasan ini besar dan kami perlu mengetahui apa yang dibutuhkan negara-negara di sana,” kata Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) Franciscus Welirang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper