Bisnis.com, JAKARTA -- Platform pemesanan dan manajemen budget hotel RedDoorz berencana menambah 300 budget hotel di Indonesia hingga akhir 2019.
Adapun saat ini diketahui jumlah budget hotel yang dioperasikan oleh Reddoorz di Indonesia mencapai 1.200 budget hotel yang tersebar di 100 kota di seluruh penjuru Indonesia. Selain itu perusahaan rintisan atau start up Virtual Hotel Operator (VHO) ini juga mengoperasikan sekitar 1.500 budget hotel di Singapura, Filipina, dan Vietnam.
Country Head of RedDoorz Indonesia Mohit Gandas mengatakan penambahan 300 budget hotel tersebut menandakan bahwa Indonesia adalah pasar yang penting bagi RedDoorz.
"Dengan ekosistem perjalanan domestik dan internasional yang sangat besar, Indonesia merupakan pasar yang sangat penting bagi kami. RedDoorz akan terus memperluas dan meningkatkan penawaran Iayanan untuk pengguna setiap hari dengan membuka properti baru di kota-kota baru dan yang sudah ada dan keterjangkauan,” katanya ketika ditemui di Jakarta, Selasa (22/10/2019).
Mohit menyebut Indonesia memainkan peran penting pada pertumbuhan vertikal terutama perjalanan dan pariwisata yang meningkat secara pesat dalam beberapa tahun terakhir. Pertumbuhan tersebut menurutnya dua kali lipat lebih cepat dari pertumbuhan rata-rata global dan berkontribusi hingga enam persen Produk Domestik Bruto (PDB) nasional atau setara US$62,6 miliar.
Selain itu, sektor perjalanan dan pariwisata juga berhasil menyediakan hampir 13 juta pekerjaan, menyumbang lebih dari 10 persen lapangan pekerjaan di Indonesia.
Melihat peluang tersebut, lanjut Mohit RedDoorz berupaya memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia yang dikombinasikan dengan inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan (artificial Intelligence/AI) untuk menetapkan tarif budget hotel yang dinamis atau menyesuaikan dengan kondisi.
“RedDoorz juga bekerja sama dengan mitra [pemilik] properti untuk menambah jumlah mitra [pemilik properti] untuk memastikan semua wisatawan dapat merasakan pengalaman menginap yang berkualitas dengan harga yang kompetitif dan terjangkau di seluruh Indonesia,” ungkap Mohit.
Mohit tak memberikan keterangan lebih lanjut berapa nilai investasi yang dibutuhkan RedDoorz untuk menambah 300 budget hotel di sejumlah kota di Tanah Air. Namun yang jelas, RedDoorz berhasil memperoleh pendanaan Seri C dengan nilai US$70 juta beberapa waktu lalu untuk memperluas jaringan bisnisnya, baik budget hotel maupun penyewaan properti berupa indekos dalam jangka panjang yang sedang dikembangkan di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
