Bisnis.com, JAKARTA — PT Nusantara Infrastructure Tbk. lewat anak usahanya yakni PT Dain Celicani Cemerlang tengah menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Kota Kupang untuk membangun infrastruktur air minum.
Penambahan kapasitas pengolahan air diharapkan bisa mengatasi masalah air bersih di Ibu Kota Provinsi Nusa Tenggara Timur itu.
Deden Rochmawaty, General Manager Corporate Affairs META, mengatakan bahwa rencana kerja sama dengan Pemkot Kupang saat ini baru memasuki tahap awal.
"Ini baru preliminary atau penjajakan untuk bisa proses berikutnya," ujar Deden kepada Bisnis, Jumat (11/10/2019).
META memiliki 74,42 persen saham PT Dain Celicani Cemerlang melalui PT Potum Mundi Nusantara, sub-holding META di bidang air minum dan pengolahan limbah. Kepemilikan saham di PT Dain Celicani Cemerlang sekaligus menjadi salah satu dari empat portofolio META di sektor air minum.
Dilansir dari Antara, Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore mengatakan bahwa pemkot bakal bekerja sama dengan PT Dain Celicani Cemerlang untuk membangun instalasi pengolahan air (IPA) di dua lokasi.
Baca Juga
"Kerja sama yang sedang dijalin ini bagian dari cara pemkot mengatasi masalah air bersih yang selama ini menjadi momok di kota ini," ujarnya.
Direktur PT Dain Celicani Cemerlang David Suryabara mengatakan bahwa IPA yang akan dibangun memiliki kapasitas sebesar 100—200 liter per detik (lpd). Rencana tersebut, lanjut David, tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani perseroan dengan Pemkot Kupang, pekan lalu.
Menurut David, beberapa fasilitas yang akan dibangun antara lain bak pengambilan air dari sumber air baku, pengolahan air, dan reservoir. Air bersih selanjutnya akan disalurkan melalui jaringan pipa milik PDAM Kota Kupang.
Berdasarkan laporan kinerja PDAM 2018, panjang jaringan distirbusi PDAM Kota Kupang mencapai 243.886 meter.
Sejauh ini, PT Dain Celicani Cemerlang sudah beroperasi di PT Kawasan Industri Medan (Persero) dengan perjanjian kerja sama selama 20 tahun. PT Dain Celicani Cemerlang dan PT Kawasan Industri Medan bersepakat untuk hanya menggunakan air permukaan Sungai Deli dan sumber air permukaan lainnya di area BUMN itu dengan kapasitas maksimum sebesar 1.000 liter per detik.
Selain PT Dain Celicani Cemerlang, lini usaha sektor air minum META juga dioperasikan oleh PT Sarana Citra Tirta Kelola (SCTK), PT Tirta Bangun Nusantara (TBN), dan PT Tirta Cahaya Kencana Mandiri (TKCM).
TKCM menjadi portofolio paling besar dengan kapasitas 1.275 lpd. TKCM memasok air bersih ke PDAM Tirta Kerta Raharja, Kabupaten Tangerang untuk kemudian dialirkan lagi ke 120.000 pelanggan perkotaan, industri, dan komersial di Tangerang dan Jakarta.