Bisnis.com, JAKARTA - Jetstar, maskapai berbiaya rendah (low cost carrier/LCC) Australia, akan menambah delapan penerbangan rute Melbourne-Denpasar PP guna mengantisipasi kenaikan permintaan penumpang saat libur Natal dan musim panas.
Executive Manager Networks Jetstar Alan McIntyre mengatakan sebanyak delapan penerbangan tambahan tersebut akan dioperasikan mulai 14 Desember 2019 hingga 27 Januari 2020. Hingga saat ini, Jetstar memiliki 28 penerbangan mingguan dari Melbourne ke Denpasar maupun sebaliknya.
"Pada 14 Desember 2018 hingga 27 Januari 2020, akan ada penambahan delapan penerbangan tambahan dengan total 36 penerbangan mingguan antara Melbourne dan Denpasar," kata McIntyre dalam siaran pers, Jumat (26/7/2019).
Dia menambahkan penerbangan tambahan tersebut guna mengakomodasi permintaan wisatawan dari Victoria yang berencana untuk menghabiskan libur Natal atau libur musim panas di Bali.
Adapun, jumlah kursi yang tersedia bisa mencapai lebih dari 1.000 kursi setiap pekan ke dan dari destinasi liburan populer.
Pihaknya mengklaim Jetstar sudah menjadi maskapai nomor satu Australia yang beroperasi ke Bali, sehingga dengan adanya penerbangan tambahan ini akan semakin memperkuat posisi cakupan pasarnya.
Baca Juga
Tahun lalu, Jetstar mendatangkan hampir satu juta wisatawan Australia ke tempat liburan ikonik di Indonesia, khususnya di Bali.
Pada musim panas di tahun ini, Jetstar akan menawarkan 120 penerbangan langsung setiap minggu menuju Bali dari Australia termasuk Adelaide, Brisbane, Sydney, Darwin, Melbourne dan Cairns.
Penerbangan musiman tambahan dari Melbourne akan beroperasi pada hari Senin, Rabu, Kamis, dan Sabtu pada pukul 07.25 dan tiba di Bali pukul 10.20 waktu setempat, serta layanan kembali dari Bali juga memiliki waktu keberangkatan pagi dan tiba di Melbourne pada malam hari.