Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri PUPR : Belum Ada Usulan Pembangunan Tol Teluk Jakarta

Keberadaan jalan tol di atas tanggul laut juga dinilai menjadi alternatif untuk mengurai kepadatan lalu lintas di Jakarta Utara.
Suasana di proyek pembangunan tanggul laut di Muara Baru, Jakarta Utara, Selasa (31/10)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Suasana di proyek pembangunan tanggul laut di Muara Baru, Jakarta Utara, Selasa (31/10)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat  Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya belu menerima usulan pembangunan pembangunan jalan tol di atas tanggul laut yang menghubungkan Bekasi—Banten melalui perairan di Teluk Jakarta.

"Belum ada. Dari BPJT [Badan Pengatur Jalan Tol] juga belum, mestinya kalau ada [usulan] kan juga BPJT dulu," ujarnya, Senin (22/7/2019).

Basuki menambahkan bahwa sampai dengan saat ini juga belum ada pembahasan lebih mendalam di BPJT dan Ditjen Bina Marga.

Keberadaan jalan tol di atas tanggul laut juga dinilai menjadi alternatif untuk mengurai kepadatan lalu lintas di Jakarta Utara.

Sebelumnya, Direktur Sungai dan Pantai, Ditjen SDA Jarot Widyoko mengatakan bahwa saat ini Kementerian PUPR telah menggandeng Kementerian Infrastruktur dan Manajemen Air Belanda dan Badan Kerja Sama Internasional Korea (KOICA) dalam membangun tanggul laut di pesisir Jakarta.

Proyek itu dikenal dengan Pembangunan Terpadu Pesisir Ibukota Negara (PTPIN) National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).

Djarot mengatakan bahwa Indonesia, Korea Selatan, dan Belanda telah menandatangani nota kesepahaman untuk menyusun konsep desain.

Saat ini, perumusan konsep tersebut masih dalam tahap draf dan membutuhkan tujuh tahap hingga selesai. Desain detail tersebut diperkirakan baru tuntas pada 2020.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper