Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gangguan Sebabkan Produksi PLTU Paiton Unit 9 di Bawah Maksimal

Adanya gangguan pada pompa, produksi menjadi menurun ke 400 MW.
Suasana Kompleks PLTU Paiton di Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (22/3/2019)./ANTARA-Widodo S Jusuf
Suasana Kompleks PLTU Paiton di Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (22/3/2019)./ANTARA-Widodo S Jusuf

Bisnis.com, JAKARTA – Produksi pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Paiton Unit 9 pasca Lebaran 2019 hanya mencapai 400 MW atau di bawah kapasitas maksimal lantaran adanya gangguan pada pompa Boiler Water Circulating Pump (BWCP).

Manager Operasi PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) Paiton Unit 9 Dwi Widodo mengatakan kapasitas produksi maksimal PLTU Paiton Unit 9 adalah sebesar 645MW. Namun, karena adanya gangguan pada pompa, produksi menjadi menurun ke 400 MW.

Adapun untuk memproduksi kapasitas maksimal yakni 645 MW harus ada dua pompa yang bekerja sementara saat ini hanya satu pompa yang beroperasi.

"Pompa tersebut saat maksimal load harus beroperasi dua pompa. Sekarang hanya satu pompa yang operasi," katanya kepada Bisnis, Selasa (11/6/2019).

Walaupun PLTU Paiton Unit 9 tidak beroperasi pada kapasitas maksimal, dia memastikan kebutuhan listrik masyarakat akan terjamin dengan bekerjanya pembangkit lain. PLTU Paiton merupakan pembangkit listrik terbesar di Jawa dengan terdiri atas sembilan unit yang di antaranya dikelola PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) dan independent power producer (IPP).

Adapun kemampuan kelistrikan sistem Jawa-Bali memiliki kemampuan pasokan daya mampu netto 34.716 MW dan daya mampu pasok 27.817 MW.

"Tentu tidak [berpengaruh pada distribusi listrik], karena pembangkit lain beroperasi memenuhi kebutuhan konsumen," tambahnya.

Sementara, selama periode lebaran, produksi PLTU Paiton Unit 9 mengalami penurunan karena menyesuaikan dengan permintaan Unit Induk Pusat Pengatur Beban (UIP2B) Gandul. Seperti misalnya pada H-4 lebaran atau 1 Juni 2019, produksi listrik pembangkitan paiton unit 9 sempat mencapai 589 MW per hour (MWh). Namun, pada H-3 lebaran atau 2 Juni 2019 produksi kembali mencapai kapasitas penuh yakni 645 MW.

Selain itu, PLTU Paiton Unit 9 juga berhenti beroperasi selama tiga hari lantaran permintaan kebutuhan listrik masyarakat yang menurun. PLTU Paiton Unit 9 menjadi cadangan panas atau melakukan reserve shutdown pada hari lebaran atau 5 Juni 2019 hingga beroperasi kembali pada H+3 lebaran atau 8 Juni 2019. Sejak beroperasi kembali pada 8 Juni 2019, produksi hanya sebesar 400 MW.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper