Bisnis.com, BANYUWANGI – Beban puncak kelistrikan di Jawa Timur mengalami penurunan hingga 29% menjadi 3.800 MW lantaran liburnya sejumlah industri saat periode libur lebaran 2019.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur Bob Saril mengatakan pada kondisi normal beban puncak malam hari di kawasan tersebut akan mencapai 5.400 MW dan siang hari antara 4.900 MW sampai 5.200 MW. Namun, karena libur lebaran, beban puncak jadi menurun menjadi 3.800 MW saat malam hari dan 2.700 MW saat siang hari.
Menurutnya, lantaran hal tersebut pihaknya memaksimalkan kerja sejumlah pembangkit dengan memberikan promosi diskon tarif pada saat beban rendah. Selain juga memberikan diskon tambah daya untuk pelanggan.
"Jadi turunnya memang cukup siginifikan, untuk mendongkrak konshmsi listrik kita melakukan promosi diskon tarif saat beban rendah," katanya kepada Tim Jelajah Jawa Bali 2019, Senin (3/6/2019).
PLN menghadirkan Promo Gemerlap Lebaran 2019 yang berlaku sejak 17 Mei 2019 pukul 00.00 hingga 30 Juni 2019 pukul 23.59. Promo yang ditawarkan berupa diskon Biaya Penyambungan (BP) Lebaran 2019.
PLN menghadirkan Diskon Tambah Daya sebesar 50% dengan maksimum potongan sebesar Rp10 juta. Khusus pelanggan golongan tarif sosial dengan peruntukan rumah ibadah, mendapatkan diskon BP sebesar 100% alias gratis.
Kesempatan ini diberikan kepada pelanggan yang melakukan Tambah Daya Tegangan Rendah mulai dari 220 VA sampai dengan 197 kVA.
Tim Jelajah Jawa-Bali 2019: Rayful Mudassir, Aziz Rahardyan, Mutiara Nabila, Wibi Pangestu Pratama, Ni Putu Eka Wiratmini
